TRIBUNBATAM.id - Hari Jumat menjadi hari yang sangat agung bagi umat Islam.
Hari Jumat disebut juga Rajanya Hari atau Sayyidul Ayyam.
Ada banyak keutamaan di hari Jumat.
Nah berikut ini, kajian secara Islam akan membahas secara detail bagaimana istimewanya hari Jumat.
Berbagai perisitwa penting, hari kelahiran, keberkahan hari Jumat ini melebihi kebaikan hari lainnya.
Apa saja keistimewaan hari Jumat, berikut ini 8 Keistimewaannya sebagaimana dirangkum dari dokumen Sriwijaya Post serta berbagai sumber otentik.
"Hari Jumat hari paling istimewa, karena terdapat periswita yang melibatkan insan paling Agung dan hari paling istimewa di antara 7 hari lainnya," ujar Ustaz Atoillah, Mudir Ponpes Miftahul Huda.
1. Hari Paling Istimewa Dalam Setiap Pekan
TANDA istimewa hari Jumat bagaimana Allah mewajibkan setiap muslim laki-laki sholat Jumat. Pertanda ini sangat istimewa.
Bagaimana pada hari itu Islam memperlihatkan persatuan umat, yang tidak membedakan golongan dan status berkumpul dan duduk sejajar dalam satu masjid.
Bersilaturahmi setiap minggu melalui hari yang sangat istimewa.
Mengenai kebesaran Hari Jumat disampaikan melalu Sabda Rasulullah:
Ibnu Abbas berkata : Rasulullah SAW bersabda :
“Hari ini yaitu hari besar yang Allah tentukan untuk umat Islam, jadi siapa yang akan menghadiri sholat Jumat sebaiknya mandi terlebih dulu. ” (HR. Ibnu Majah)
2. Hari Paling Bersejarah Karena Melihat Manusia dan Insan Paling Agung
BANYAK peristiwa besar dalam kejadian yang sebagaian kita jarang memperhatikan:
- Hari Jumat kerupakan proses diciptakannya manusia pertama.
- Allah membuat Nabi Adam As serta mewafatkannya.
- Kemudian Jumat pula, Hari Nabi Adam As dimasukkan ke dalam surga
- Hari Nabi Adam As diturunkan dari surga menuju Bumi.
- Hari yang dipercaya akan terjadinya kiamat seperti dimanfaatkan dalam berbagai sumber di Alquran dan Al Hadist.
Mengenai hal ini tercantum dalam Sabda Rasulullah.
Seperti diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu kalau Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata:
“Hari terbaik di mana Matahari terbit pada hari itu yaitu hari Jumat, pada hari itu Adam diciptakan, serta pada hari itu juga Adam dimasukkan ke dalam surga, dan diturunkan dari surga, pada hari itu juga kiamat bakal berlangsung, pada hari itu ada satu saat di mana tidaklah seseorang mukmin salat menghadap Allah menginginkan kebaikan terkecuali Allah bakal mengabulkan permintannya. ” (HR. Muslim)
3. Kemudian Mendapatkan Pahala dari Sholat Jumat, setara dengan orang beribadah 1 tahun lamanya.
Seperti disampaikan Aus bin Aus yang berkata: Rasulullah bersabda:
”Siapa yang mandi pada hari Jumat, lalu bersegera pergi menuju masjid, serta tempati shaf paling depan lalu dia diam, jadi tiap-tiap langkah yang dia ayunkan memperoleh pahala puasa serta sholat sepanjang setahun, serta itu yaitu hal yang mudah untuk Allah “. (HR. Ahmad serta Ashabus Sunan, dinyatakan shahih oleh Ibnu Huzaimah).
4. Hari Dihapuskannya Dosa-Dosa Jika Benar-benar Bertobat
Pengampunan dosa kepada umat jatuh pada hari Jumat. Hal ini disampaikan oleh Salman Al Farisi berkata : Rasulullah bersabda:
“Siapa yang mandi pada hari Jumat, bersuci sesuai sama kekuatan, membereskan rambutnya, memoleskan minyak wangi, lantas pergi ke masjid, serta masuk masjid tanpa ada melangkahi di antara dua orang untuk dilewatinya, lalu sholat sesuai sama tuntunan serta diam ketika imam berkhutbah, pasti diampuni dosa-dosanya di antara dua Jumat “. (HR. Bukhari)
Hal diperkuat oleh hadis berikut.
Imam Ahmad meriwayatkan dalam musnadnya, dari Salman dia berkata, Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bertanya kepadaku, “Apakah kamu tahu hari Jumat itu?” Aku menjawab, “Hari Jumat adalah hari Allah mengumpulkan Nabi Adam.” Beliau menjawab,
“Tapi aku mengetahui apa hari Jumat itu. Tidaklah seseorang menyempurnakan bersucinya, lalu mendatangi Sholat Jumat, kemudian diam hingga imam selesai melaksanakan shalatnya, melainkan akan menjadi penghapus dosa antara Jumat itu dengan Jumat setelahnya, jika dia menjauhi dosa besar.”
Masih dalam Al Musnad, dari Atha' al Khurasani, dari Nubaisyah al Hudzaliy bahwa dia meriwayatkan dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, "Bahwasanya jika seorang muslim mandi pada hari Jumat, lalu datang ke masjid dan tidak menyakiti seseorang; dan jika dia mendapati imam belum datang di masjid, dia sholat hingga imam datang; dan jika ia mendapati imam telah datang, dia duduk mendengarkan khutbah, tidak berbicara hingga imam selesai melaksanakan khutbah dan sholatnya. Maka (balasannya) adalah akan diampuni semua dosa-dosanya pada Jumat tersebut atau akan menjadi penebus dosa Jumat sesudahnya."
5. Jika Meninggal di hari Jumat, Tanda Meninggal Dalam Kebaikan
Orang yang Meninggal dunia saat malam hari Jumat atau siangnya yaitu sinyal husnul khatimah, yakni dibebaskan dari fitnah (azab) kubur. Hal ini diperkuat oleh Sabda Rasulullah SAW.
Diriwayatkan oleh Ibnu Amru, kalau Rasulullah bersabda : ” Tiap-tiap muslim yang mati pada siang hari Jumat atau malamnya, pasti Allah bakal menyelamatkannya dari fitnah kubur”. (HR. Ahmad serta Tirmizi, dinilai shahih oleh Al-Bani).
6. Hari dimana Zat yang Maha Agung, Allah SWT memperlihatkan diri pada hamba-Nya yang beriman di Surga.
Hari yang luar biasa, inilah yang paling dirindukan umat, yakni bertemu sang pencipta.
Allah berfirman: "Mereka di dalam surga memperoleh apa yang mereka kehendaki; dan pada sisi Kami ada tambahannya" [QS 50:35].
Anas bin Malik mengomentari tambahannya dalam ayat ini:
"Allah menampakkan diri kepada mereka setiap hari Jumat".
7. Hari Paling Mustajab
Abu Hurairah berkata Rasulullah bersabda : “Sebenarnya pada hari Jumat ada saat mustajab apabila seseorang hamba muslim melakukan salat serta memohon suatu hal pada Allah pada saat itu, pasti Allah bakal mengabulkannya. Rasululllah memberikan isyarat dengan tangannya melukiskan sekurang-kurangnya waktu itu (H. Muttafaqun Alaih)
Ibnu Qayyim Al Jauziah – sesudah menguraikan ketidaksamaan pendapat mengenai kapan saat itu – menyampaikan : “Di antara demikian banyak pendapat ada dua yang paling kuat, seperti diperlihatkan dalam banyak hadits yang sahih, pertama waktu duduknya khatib hingga selesainya shalat. Kedua, setelah Ashar, serta ini yaitu pendapat yang terkuat dari dua pendapat tadi (Zadul Ma’ad Jilid I/389-390).
8. Hari Paling Utama Untuk Sedekah
Hari Paling Utama untuk sedekah, dan sangat dianjurkan
Hal ini sebagaimana disampaikan Ibnu Qayyim berkata :
“Sedekah pada hari itu dibanding dengan sedekah pada enam hari yang lain laksana sedekah pada bulan Ramadhan di banding beberapa bulan yang lain “. Hadits dari Ka’ab z menerangkan : “Serta sedekah pada hari itu lebih mulia dibanding hari-hari selainnya “. (Mauquf Shahih)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul AMALAN HARI JUMAT untuk Mendapat Rezeki dan Berkah, Ada 8 Keistimewaannya