Masker di Indomaret Diserbu Pembeli, Sebungkus Isi 5 Dijual Rp 7.000, Tiara: Pagi Datang Siang Habis
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Penjualan masker di beberapa minimarket di Sagulung Batam laris manis, semenjak adanya virus corona yang mulai mencemaskan warga Batam.
Bahkan penjualan meningkat beberapa hari belakangan, terlebih saat pemulangan WNI dari Wuhan Tiongkok ke Indonesia yang saat ini sedang menjalani observasi di Kabupaten Natuna.
Tiara, seorang staf di Indomaret Sagulung Batam mengatakan, Minggu (2/2/2020) masker di tempatnya bekerja habis terjual sejak malam sampai pagi hari keesokannya.
"Kemarin itu, begitu buka toko, orang banyak yang beli," kata Tiara.
Dia mengatakan, masker kembali datang siang hari.
"Datang siang itu sore langsung habis. Yang kita jualkan hanya masker biasa, satu bungkusnya itu isinya lima," kata Tiara.
• 3 Alasan Warga Batam Belum Darurat Pakai Masker Setiap Hari
Dia mengatakan, satu bungkus harganya Rp 7.000.
"Harganya nggak naik, tetap segitu, kan sudah ada lebel harganya," katanya.
Dia juga mengatakan ada juga yang beli dua sampai tiga bungkus.
"Ada juga yang beli satu bungkus," katanya.
Sementara pantauan di lapangan banyak pengendara di Batuaji dan Sagulung, sudah mengenakan masker saat berkendara.
Batam Belum Darurat Masker
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, dr Didi Kusmarjadi SpOG membantah semua jenis masker langka di Batam.
Ia menyebutkan hanya masker N95 yang kosong, kalau masker biasa tidak.