Garuda Select Pulang Lebih Cepat, Kakang Rudianto Sedih Tak Bisa Hadapi Tim Besar di Inggris

TRIBUNBATAM.id, BANDUNG - Pemain Muda Persib Bandung, Kakang Rudianto kini sudah kembali ke tanah.

Kakang bersama skuad Garuda Select lainnya kembali lebih awal karena pandemi virus corona.

Namun, satu hal yang membuat pemain bek tengah Garuda Select dan Diklat Persib ini itu sedih adalah karena keinginannya melawan tim besar di Inggris harus pupus.

• Selamat, Mesut Ozil Resmi Jadi Ayah, Istrinya Melahirkan Anak Perempuan, Namanya Eda

• Manajemen Madura United Minta Gaji 25 Persen Saat Darurat Virus Corona Tidak Diperdebatkan

• Tak Perlu Beli Banyak Pemain, Xavi Minta Barcelona Segera Datangkan 3 Pemain Ini

Pupusnya keinginan Kakang Rudianto disebabkan karena penularan virus corona semakin meluas terutama di Inggris.

Kakang bersama dua rekannya di Diklat Persib yang mengikuti Garuda Select II yakni Ferdiansyah dan Erlangga Setyo, sudah kembali ke Indonesia pada Kamis, 26 Maret lalu.

Sejatinya, penggawa Garuda Select masih memiliki program latihan dan uji coba di Inggris hingga 23 April mendatang.

Namun, pandemi virus Corona membuat federasi sepak bola Inggris (FA) melarang segala bentuk kegiatan sepak bola di Inggris untuk meminimalisir penyebaran.

Terlebih pemerintah Inggris menetapkan lockdown pada awal pekan ini dan membuat para pemain Garuda Select kembali ke Tanah Air lebih cepat.

Dikutip Tribunnews.com dari laman resmi klub Persib Bandung, Kakang Rudianto mengaku sedih harus mengakhiri masa pelatihannya di Birmingham, Inggris.

Menurut Kakang, sebelum penularan virus corona semakin meluas, Garuda Select telah dijadwalkan bertemu dengan klub-klub akademi yang mempunyai nama besar.

"Sedih juga harus pulang lebih cepat. Padahal sebelum ada virus corona, kami dijadwalkan bertanding sama tim-tim besar, sepeti Manchester City, Arsenal dan Leicester City," ujar Kakang, Senin 30 Maret 2020 dilansir dari laman Persib.

Program Garuda Select jilid II terpaksa berakhir sebulan lebih cepat sebagai akibat dari pandemi virus corona yang melanda Inggris.

Meski begitu, pemain asal Cianjur tersebut mengaku menerima keputusan itu dan mengambil hikmahnya atas situasi yang terjadi.

"Tim pelatih pasti sudah memikirkan matang-matang biar baik buat semuanya."

"Alhamdulillah, saya ambil hikmahnya karena di situasi seperti ini lebih baik di kampung halaman sendiri sama keluarga," ujar Kakang.