Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Sederet selebritis Indonesia tampak melakukan aksi sosial di tengah merebaknya virus Corona atau Covid-19.
Salah satunya adalah Via Vallen, yang sempat memberikan sembako gratis untuk para warga yang membutuhkan.
Kali ini, Via Vallen bahkan membuka endorse gratis untuk pedagang online yang sepi pembeli akibat wabah virus Corona.
Via Vallen berharap, tawaran promosi gratis itu dapat meringankan pedagang terdampak wabah virus Corona.
Bagi akun yang jualan skin care apalagi game judi online diingatkan Via Vallen tidak akan mendapatkan bantuan.
Pedangdut asal Sidoarjo Jawa Timur, Via Vallen juga menawarkan jasa endorsement di akun media sosial Instagram @viavallen untuk membantu memasarkan produk pedagang yang sepi pembeli.
• Sumbang Sembako Saat Covid-19 Merebak, Via Vallen Balas Tegas Komentar Nyinyir Netizen
"Aku mau bantu endorse gratis di Insta Story buat teman-teman yang emang olshopnya lagi sepi gara-gara wabah corona," tulis Via Vallen di akun Instagram.
Namun ada syarat bagi pedagang online jika ingin di endorse gratis oleh Via Vallen di akun Instagram.
Ada tujuh syarat, pertama, akun Instagram tidak di kunci dan akunnya harus asli, bukan akun baru.
"Akun tidak jualan skin care atau game judi online dan sebagainya," tulis Via Vallen.
Dagangan online bukan masker kesehatan.
Jika masih ada yang menjual masker dengan harga normal, Via Vallen sudah pasti akan membelinya semua untuk dibagikan ke tenaga medis di rumah sakit yang membutuhkan.
Syarat lainnya adalah barang yang dijual bukan give away.
Dampak virus Corona, Via Vallen Akui Banyak Job Mundur, Patuhi Imbauan Hindari Keramaian
Penyebaran wabah virus Corona atau Covid-19 turut berdampak kepada public figure di Indonesia.
Salah satu artis Indonesia yang ikut angkat bicara soal dampak virus Corona adalah Via Vallen.
Via Vallen mengaku banyak dari jadwal job off air dirinya harus ditunda atau mundur.
Penyanyi yang berasal dari Jawa Timur tersebut mengatakan dirinya mulai menghindari keramaian.
Hal tersebut demi mencegah penyebaran virus Corona.
Semua itu disampaikan oleh Via Vallen dikutip dari kanal YouTube Beepdo 'Hal Ini Membuat Via Vallen Sebisa Mungkin Hindari Keramaian' (Selasa 916/03/2020).
"Kita semua harus hati-hati sih, apalagi di kerumunan.
Kita kan nggak pernah tahu misal orang yang di sekitar kita kelihatannya sehat.
Tapi kita nggak tahu sebenarnya dia kena virus," ujar Via Vallen.
Terlebih dengan penyebaran virus Corona yang sangat ditularkan.
"Dan penyebarannya itu gampang banget.
Orang batuk nggak ketutupan aja kita ketular," lanjutnya.
Pelantun Lagu Sayang tersebut mengungkap jika banyak tawaran manggung yang mundur dari jadwal semula.
Baik tawaran manggung di Jakarta maupun luar Jakarta.
"Ada banyak, banyak off air off air yang bukan dibatalin tepatnya mundur.
Bulan April akhir.
Ada di Jakarta, di luar Jakarta, banyak," bebernya.
Via mengatakan dirinya mematuhi himbauan pemerintah untuk tidak membuat kegiatan yang memicu keramaian.
"Memang harus kayak gitu, karena himbauan dari pemerintah nggak boleh ada keramaian untuk sementara waktu, sampai waktu yang nggak ditentukan."
Dirinya lantas memberikan tips untuk menjaga kesehatan.
Mulai dari jangan sering menyentuh area wajah hingga kerap cuci tangan.
"Jadi emang sementara ini menghindari keramaian.
Jangan sering-sering megang area muka, mata hidung mulut, karena bahaya banget.
Kalau bisa sering-sering cuci tangan," ujarnya.
Penyanyi 28 Tahun tersebut berharap serangan virus Corona dapat segera berakhir dan keadaan dapat segera pulih seperti semula.
"Semoga corona segera berakhir, kalau enggak semoga segera ditemukan vaksinnya.
Biar kita bisa enjoy lagi," ujar Via Vallen.
(*)
• Khawatir Terinfeksi Covid-19, Via Vallen Sempat Jalani Tes Darah, Ternyata Alami Vertigo
• Sambil Menangis, Via Vallen Curhat ke Melaney Ricardo Soal Perubahan Bentuk Wajahnya
• Tangkal virus Corona, Via Vallen Pamer Video Disuntik Immune Booster Bareng Keluarga
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Via Vallen Tolak Game Judi Online Terapkan Syarat Endorse Gratis.