TRIBUNBATAM.id, BATAM - Silahturahmi di tengah pandemi Covid-19, mungkinkah Silaturahmi dapat kita lakukan pada saat ini?
Ustadz Yusuf Subhan akan mengulas bagaiman silaturahmi di tengah pandemi sore ini pukul 17.00 di instagram @tribunbatamdotcom.
Silaturahmi atau sering disebut juga Silaturahim dari kata sila dan rahim yang artinya menyambungkan tali kasih sayang.
Biasanya bersilaturahim diwujudkan dengan berjabat tangan terlebih dahulu.
Namun, saat ini tidak memungkinkan. Sebelum Pandemi ini terjadi banyak yang berjabat tangan namun hatinya masih tercerai berai penuh dendam, dengki dan iri.
Cara bersilaturahim pada saat ini adalah dengan membuka hati lebar – lebar, membuang dendam, dengki, iri, dan selalu berbaik hati.
Tidak ada rasa dendam juga termasuk bentuk bersilaturahim. Dendam, tidak enak hati, dengki, dan iri hanya akan merusak amalan.
Jauhi permusuhan dan jauhi penyakit hati lainnya, apabila ada yang membenci diri kita tetaplah membalas dengan kebaikan.
Bagaimana kelanjutannya silahkan klik di sini
Sempat viral
Ustadz Yusuf Subhan sempat viral saat Batam akan ada penggiliran air.
Kala itu, Ustadz Yusuf Subhan menjual tong dengan harga pasaran.
Seluruh hasil penjualan tong dihibahkan untuk pembangunan pondok pesantren.
Terbaru, Ustadz Yusuf Subhan juga menggubah lagu Aisyah Istri Rasulullah.
Lagu yang dibawakan Yusuf ini berjudul "Sayyidatu Aisyah Istri Rasulullah", telah dipublikasi di kanal Youtube Yusuf Subhan pada tanggal 6 April 2020 lalu.
Pria asal Bandung, Jawa Barat ini berkomentar, lagu "Aisyah Istri Rasulullah" versi gubahan awal oleh Mr. Gie sebenarnya sudah bagus, akan tetapi, liriknya masih cenderung menyoroti ciri fisik Sayyidah Aisyah RA semata.
"Alhamdulillah, banyak orang semakin mengenal istri Rasulullah berkat lagu ini. Tapi ternyata masih banyak lirik yang harus dibenahi. Berbicara tentang Siti Aisyah bukan hanya perihal ciri fisiknya saja," ujar Yusuf.
Dirinya pun mengunggah versi alternatif dari lirik lagu ini yang ditulisnya dengan mempertimbangkan petunjuk dari Pimpinan Pondok Pesantren al-Bahjah Cirebon, KH Yahya Zainal Ma'arif alias Buya Yahya.
Bulan suci Ramadhan tahun 1441 hijriah kali ini disambut dengan lantunan merdu lagu religi berjudul "Ramadhan Kurindukan", yang dinyanyikan oleh seorang mubalig asal Batam, Ustaz Yusuf Subhan.
Lagu religi yang berisikan tentang kemuliaan bulan suci Ramadhan ini telah dipublikasi di kanal Youtube Yusuf Subhan Official pada tanggal 24 April 2020, tepat pada hari pertama bulan puasa.
"Ramadhan Kurindukan", merupakan lagu adaptasi terjemahan dari Rouhi Fidak yang dipopulerkan oleh penyanyi Turki, Mesut Kurtis.
Lirik lagu asli yang semula ditulis oleh penulis lagu, Salah Gahal, ini kemudian diterjemahkan oleh Yusuf Subhan dengan menyesuaikan tema Ramadhan kali ini.
"Cover lagu kali ini memang khusus edisi Ramadhan," ujar Yusuf.(*)