7 Cara Merawat Kuku Tetap Sehat dan Tidak Mudah Rapuh, Hindari Aseton hingga Hand Sanitizer

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Merawat kuku

Editor: Mona Andriani

TRIBUNBATAM.ID - Keindahan kuku bisa bisa tetap terawat jika mengetahui cara dalam perawatnya.

Agar memiliki kuku yang sehat dan tidak mudah rapuh, maka perlu mengetahui beberapa hal penting soal kuku.

Ada beberapa hal yang perlu dihindari hingga beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan dan kekuatan kuku.

Dana Stern, spesialis kulit dan kuku dari New York City memberikan 7 tip cara memperkuat kuku.

1. Pakai sarung tangan saat cuci piring

Jangan biarkan tangan terpapar lama terkena air. Menurut Stern, kuku menyerap air lebih cepat daripada kulit.

"Ketika air secara konstan bergerak masuk dan keluar kuku, air itu memberikan ketegangan luar biasa pada sel-sel kuku yang lembut," jelasnya.

Terlalu banyak kontak dengan air dapat menyebabkan kuku jadi lemah dan lunak sehingga rentan jadi patah.

2. Dipoles supaya kuat

Lapisan kutek membantu melindungi kuku dan menjaga sel-sel kuku tetap kuat. Namun Stern merekomendasikan formula cat kuku yang tak mengandung dibutyl phthalate, toluene, formaldehyde, kamper, dan bahan kimia formaldehyde resin.

Jangan lewatkan pula pemolesan base coat dan topcoat, karena keduanya memberikan lapisan perlindungan tambahan untuk kuku.

3. Hindari aseton

Hal ini perlu karena dapat membuat kuku jadi kering. Mengapa? Penghilang cat kuku adalah musuh no 1 untuk kuku sehat.

Lebih khusus lagi, aseton dalam penghilang kutek mengeringkan dan membuat kuku rapuh.

Stern menyarankan untuk tidak menggunakan pembersih cat kuku lebih dari dua kali seminggu. Jika harus melakukannya, gunakan pembersih yang bebas aseton.

Ketika kita ingin melakukan perawatan kuku di salon dan mendapati kuku terkelupas dan pecah-pecah, Stern merekomendasikan istirahat 2-4 minggu bagi kuku untuk memperbaiki kekuatannya.

4. Hindari hand sanitizer

Cairan pembersih tangan ini memang membunuh kuman tetapi juga menghilangkan kelembaban di kuku.

Jika tak menemukan sabun dan air untuk membersihkan tangan, Stern menyarankan menggunakan cuci tangan menggunakan sabun berpelembab yang dibawa di tas menggunakan botol kecil.

Mengenal Tanaman Hias Bogonia, Ketahui Jenis-jenis dari Tanaman yang Tak Suka Matahari Ini

5. Oleskan minyak kutikula

Kutikula adalah lapisan pelindung alami kuku. Merusaknya berarti melemahkan kuku dan membuat kita berisiko kena infeksi bakteri.

Semua orang dapat mengambil manfaat melapisi kuku dengan minyak kutikel untuk melembabkan kuku.

Orang yang senang berenang sebaiknya rajin mengoleskan minyak kutikula ke kuku, karena air berklorin mengeringkan kutikula secara brutal.

Melapisi kuku dengan cat kuku dan minyak kutikula akan melindungi kuku dari kekeringan setelah berenang.

Status Kampung Tua Belum Jelas, Ganggu Pengesahan Ranperda RTRW Batam, Ini Langkah DPRD

6. Minum suplemen biotin

"Vitamin B terbukti membantu melindungi kuku," kata Stern. Minumlah 2-3 mg sehari selama empat hingga enam bulan.

Dibutuhkan waktu selama itu bagi kuku untuk benar-benar tumbuh dan biotin membangun kuku baru yang lebih kuat.

7. Ubah pola makan

Sel-sel kulit kaya akan protein keratin. Menambahkan protein pada pola makan dapat menjadi penguat kuku. Tambahkan pula makanan kaya biotin seperti telur, kacang-kacangan, almon, salmon.

Kuku lemah biasanya merupakan hasil dari faktor genetika. Jika kuku tampak rapuh, bisa saja itu gejala dari masalah kesehatan yang lebih besar.

"Hipotiroid, Raynaud's syndrome, dan kekurangan protein dapat membuat kuku jadi rapuh dan lemah," kata Stern. Periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penyebabnya.

(*)

Artikel ini telah terbit di Kompas.com dengan judul 7 Cara Menjaga Kekuatan dan Kesehatan Kuku

Berita Terkini