TRIBUN WIKI

Mengenal 8 Jenis Jerawat yang Bisa Muncul di Wajah, Mana yang Paling Parah?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

JERAWAT - Setidaknya ada 8 jenis jerawat dengan tingkat keparahan yang berbeda-beda. FOTO: ILUSTRASI.

Editor: Widi Wahyuning Tyas

TRIBUNBATAM.id - Salah satu masalah kulit yang cukup lazim dialami, baik oleh pria maupun wanita adalah jerawat.

Munculnya jerawat di wajah sering kali membuat kita tidak percaya diri.

Umumnya, jerawat muncul karena adanya sumbatan pada pori-pori wajah akibat tumpukan minyak dan kotoran.

Meski berbagai cara telah dilakukan, terkadang jerawat tetap saja susah untuk disingkirkan.

Lalu, apa yang harus kita lakukan untuk mengatasi masalah kulit ini?

Sebenarnya, ada banyak jenis jerawat yang muncul di kulit wajah.

Setiap jenis memiliki cara penanganan yang berbeda.

Untuk itu, agar penanganan pada jerawat lebih tepat sasaran, ada baiknya untuk mengenali jenis jerawat yang muncul di wajah.

Melansir Kompas, laman Reader's Diggest telah merangkum 10 jenis jerawat dan cara mengatasinya.

Baca juga: Cara Merawat Kulit Berminyak dengan Bahan Alami, Cegah Timbulnya Jerawat di Wajah

1. Whitehead

Whitehead muncul ketika lapisan tipis kulit menutupi pori-pori dengan sel kulit mati atau kotoran.

Hal ini menciptakan gumpalan bulat putih pada kulit.

Penyebab yang paling umum adalah minyak, sel kulit mati, dan perubahan hormonal.

Jangan pernah mencoba menyingkirkan jerawat ini dengan memencetnya, karena itu akan menyebarkan bakteri penyebab jerawat, dan menimbulkan jaringan parut.

Cara terbaik untuk mengatasi whitehead adalah menjaga area di sekitarnya bebas dari bakteri dan sel kulit mati.

Rata-rata whitehead secara alami hilang dalam waktu sekitar satu minggu.

Namun, jika jerawat ini tak segera hilang, cobalah untuk mencuci wajah di pagi dan malam hari dengan pembersih wajah yang mengandung salisilat dan asam glikolat.

Baca juga: Muncul Jerawat karena Tiap Hari Pakai Masker? Berikut Tips dan Solusi Mencegahnya

2. Blackhead

Munculnya komedo disebabkan oleh pori-pori tersumbat dan produksi minyak berlebih karena perubahan hormon.

Whitehead muncul karena pori-pori tertutup lapisan kulit sehingga menimbulkan komedo yang dibiarkan terbuka dan terkena udara.

Inilah yang membuatnya berwarna gelap hingga menjadi blackhead

Untuk mengatasinya, kita bisa melakukan ekstraksi demi menghilangkan komedo yang menyumbat pori-pori.

Ini harus diserahkan kepada para profesional perawatan kulit dan dokter kulit yang terlatih untuk menghindari penyebaran bakteri.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan etinoid yang membantu mendorong pergantian sel serta mencegah pori-pori tersumbat karena sel-sel kulit mati dan minyak.

Baca juga: Cara Merawat Kulit Wajah Berminyak Bebas Jerawat, Perlu Double Cleansing hingga Pelembab

3. Jerawat hormonal

Jerawat hormonal muncul karena kelebihan minyak yang dihasilkan hormon, menyebabkan penumpukan, pori-pori tersumbat, hingga menimbulkan jerawat.

Penyebabnya adalah ketidakseimbangan hormon seperti saat hamil, menstruasi, ataupun akibat gaya hidup tak sehat.

Selain itu, konsumsi pil kontrasepsi yang salah juga bisa menyebabkan munculnya jerawat hormonal.

Oleh karena itu, pilihlah pil kotrasepsi yang menyeimbangkan kadar hormon sehingga mampu membersihkan kulit.

Sebagai alternatif, kita juga bisa menggunakan co-cyprindiol untuk perawatan hormonal yang dapat digunakan membasmi jerawat yang lebih parah, yang tak mempan dengan antibiotik.

4. Pustula

Pustula adalah benjolan yang berisi cairan atau nanah pada kulit yang merupakan hasil dari infeksi bakteri di pori-pori.

Tingkat keparahan jerawat pustula sangat bervariasi tergantung pada berapa banyak dan seberapa cepat jerawat terbentuk.

Pustula yang berukuran lebih kecil akan berkurang secara alami dan dapat diobati dengan produk yang mengandung asam salisilat.

5. Papula

Papula biasanya muncul dalam bentuk benjolan kecil berwarna merah pada kulit.

Benjolan ini biasanya berkelompok dan bisa sangat menyakitkan.

Untungnya, papula bisa diobati dengan obat-obatan seperti antibiotik atau perawatan topikal seperti tretinoin.

Retinol juga bisa dipakai untuk mengatasi papula.

6. Jerawat kistik

Jerawat jenis ini biasanya terjadi jauh di bawah permukaan kulit dan sangat menyakitkan.

Jerawat jenis ini terjadi ketika pori-pori tersumbat oleh minyak dan sel-sel kulit mati, tetapi infeksi itu masuk lebih dalam ke kulit.

Akibatnya, muncul benjolan merah yang lebih besar dan terisi oleh cairan.

Jerawat kistik biasanya hasil dari perubahan hormon.

Inilah yang menjadi faktor jerawat jenis ini kerap terjadi pada remaja, --meskipun dapat terjadi pada orang-orang dari segala usia.

Biasanya kombinasi antibiotik dan perawatan topikal dengan resep dokter bekerja dengan sangat baik.

Jerawat jenis ini juga bisa diobat dengan isotretinoin.

Baca juga: Lebih Besar dan Nyeri, Kenali Penyebab dan Gejala Jerawat Batu, Remaja Rentan Alami

7. Jerawat fulminans

Melissa Kanchanapoomi Levin, dokter kulit di New York City, mengatakan, jenis jerawat ini merupakan bentuk langka jerawat kistik yang parah.

Jerawat ini sering terjadi pada remaja laki-laki.

Kemunculannya ditandai oleh nodul dengan radang yang parah dan plak dengan luka terbuka yang melibatkan dada, punggung, dan wajah.

Ada juga tanda-tanda sistemik seperti demam, jumlah sel darah putih yang meningkat, nyeri sendi, keterlibatan tulang, dan nyeri otot.

Melissa juga mengatakan, untuk mengobati jerawat ini seringkali dibutuhkan steroid sistemik oral, isotretinoin, dan obat sistemik lainnya.

Baca juga: Khasiat Kentang untuk Wajah Ternyata Luar Biasa, Ampuh Berantas Jerawat

8. Nodul 

Seperti jerawat kistik, nodul adalah bentuk lain dari jerawat yang membutuhkan bantuan dokter kulit.

Jerawat nodular bisa bertahan selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan jika tak ada perawatan yang tepat.

Tidak seperti jerawat kistik, jerawat ini memiliki warna yang mungkin sama dengan kulit atau berubah menjadi merah saat mengalami peradangan.

Untuk pengobatan, dia merekomendasikan penggunaan antibiotik dan perawatan topikal yang diresepkan oleh dokter kulit.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal 10 Jenis Jerawat dan Cara Mengatasinya".

Berita Terkini