BERITA CHINA

WADUH, China Jiplak Alutsista Amerika? Karyawan Boeing Dihukum Jual Detail C-17 Tahun 2009

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto ilustrasi militer China

TRIBNBATAM.id - China Jiplak Alutsista Amerika? Karyawan Boeing Dihukum Jual Detail C-17 Tahun 2009.

Negeri Panda menjelma jadi salah satu negara terkuat di dunia.

China hampir menguasai hampir semua sektor; ekonomi, teknologi dan militer.

Di ranah militer, China bahkan kejar-kejaran dengan Amerika Serikat (AS) dalam urusan kedigdayaan.

Daya gempur militer China menjelma perkasa dalam beberapa dekade terakhir.

Baca juga: Militer China Dulu Tak Ada Apa-apanya, Ternyata Perang Teluk Mengubah Mereka Jadi Lebih Hebat

Tanpa ragu militer China bahkan tak ragu berprovokasi dengan negara-negara yang dikenal kuat selama ini.

China bahkan berkonflik dengan banyak negara dalam waktu bersamaan.

Di Laut China Selatan, Beijing berseteru hampir dengan semua negara barat.

Sementara di Asia, China bentrok dengan India di perbatasan dan Jepang.

Parade kekuatan militer China. (alwaght.com)

Namun di balik kengerian militer China sekarang,

Negeri Panda dituduh meniru banyak teknologi AS dan negara lain.

Dari drone hingga kapal,

berikut adalah enam fasilitas militer terbaru China yang merupakan hasil meniru atau menjiplak:

1. Kapal Tipe 726

Pesawat Pendarat China Type 726A, Air Cushioned adalah salinan LCAC Angkatan Laut hovercraft Angkatan Laut AS.

AS menggunakannya untuk mengirimkan banyak benda, mulai dari peluru hingga tank.

Type 726 (Military Factory)

Kedua kapal tersebut bahkan memiliki kemampuan serupa

keduanya dapat membawa 60 ton, tetapi US LCAC dapat mencapai 75 ton.

Ini adalah berita buruk bagi Taiwan, benteng pulau demokrasi yang dipisahkan dari daratan China

oleh jalur air tipis yang dapat dilintasi Type 726 sambil membawa tank tempur utama China.

2. Drone Star Shadow

Perusahaan yang berbasis di Chengdu, China

sedang melihat ekspor drone revolusioner yang pasti meniru desain X-47B milik Amerika.

Selain akses ke foto publik X-47B,

para perancang dapat dengan mudah menerima akses teknologi

yang diambil dari drone RQ-170 Amerika yang jatuh di Iran.

Tambahan info bisa didapat dari makalah tentang teknologi siluman yang dikirim ke China oleh mata-mata AS.

Star Shadow (Quwa)

Tidak jelas apakah Star UAV System adalah hasil spionase dunia maya atau melalui pemerintah China.

Tetapi kesamaan antara X-47B dan Star Shadow sulit untuk diabaikan.

Baca juga: Xi Jinping Akan Ubah Militer China Jadi Pasukan Kelas Dunia, Singgung Modernisasi Pertahanan

3. Drone CH-4

Drone tahan lama CH-4B China memiliki kemiripan yang kuat dengan drone Predator MQ-1 Amerika.

Misi, jangkauan ketinggian, dan persenjataannya juga sama.

Ya, China Aerospace Science and Technology Corporation tidak benar-benar menjiplak desain ini begitu saja.

Namun, mereka memproduksinya dengan lebih murah, sehingga dapat meningkatkan ekspor.

Jawaban untuk drone MQ-9 Reaper juga ada, CH-5, tetapi tidak memiliki ketinggian Reaper yang tepat.

Itu bisa mencapai 9.000 meter dibandingkan dengan Reaper yang mampu mencapai ketinggian 15.000 meter.

4. Pesawat Y-20

Diluncurkan pada bulan Juni 2016, Y-20 sedikit lebih kecil

dan mampu membawa bobot yang sedikit lebih ringan daripada C-17 Amerika.

Meskipun relatif kecil, pesawat ini merupakan pesawat angkut besar

yang mampu membawa tank tempur utama Tiongkok dan peralatan lainnya melintasi planet ini.

Seorang mantan karyawan Boeing dihukum

karena menjual detail teknis C-17 ke China pada tahun 2009,

sementara Y-20 masih dalam pengembangan awal.

5. Helikopter Z-20

China membeli helikopter Sikorsky S-70, varian sipil dari UH-60 Black Hawk, pada 1980-an.

Lalu China menciptakan "Z-20 buatan sendiri," yang mirip UH-60.

Mereka sangat dekat hubungannya sehingga komentator menyebut Z-20 sebagai "Copy Hawk."

Helikopter China ini dilengkapi dengan pisau kelima yang tidak ditemukan di Black Hawk.

Z-20 yang diduga mampu membawa beban sedikit lebih berat daripada leluhurnya, UH-60.

6. Kapal Perusak Tipe 052

Kapal perusak berpeluru kendali Type 052 China memiliki radar besar, tabung rudal vertikal

yang dapat menyerang segala sesuatu mulai dari kapal selam hingga rudal musuh,

dan gantungan helikopter seperti saingan kelas Arleigh-Burke di gudang senjata AS.

Desain serta penampilan mereka juga sangat mirip.

Namun, ini adalah satu kasus, di mana teknologinya bisa dikatakan meniru, alih-alih pencurian.

Tidak seperti drone Y-20, dan program lainnya,

hanya ada sedikit bukti bahwa China memperoleh akses langsung ke desain atau teknologi Arleigh-Burke.

Kemungkinan besar, para pemimpin China mengamati kemampuan kapal perusak,

mencoba mencurinya, tetapi mengira mereka dapat mendekati sebagian besar sistem dengan insinyur mereka sendiri jika perlu.

* Berita tentang China

* Berita tentang AS vs China

* Berita tentang Militer

.

.

.

Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google

SUMBER: INTISARI

(*)

Berita Terkini