Baca tanpa iklan
KEPRI, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepri Ansar Ahmad meminta dukungan dan doa dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri dan seluruh masyarakat Kepri terkait rencana pembangunan Jembatan Batam Bintan.
Tak hanya itu, Ansar juga meminta dukungan agar seluruh program pembangunan yang direncanakan Pemerintah Provinsi atau Pemprov Kepri bisa terealisasi.
Hal ini disampaikan Ansar saat berkunjung ke LAM Kepri.
"Jembatan Batam Bintan itu penting bagi kebangkitan perekonomian Kepulauan Riau. Untuk itu mohon doanya agar apa yang kita rencanakan senantiasa dimudahkan.
Termasuk juga seluruh program pembangunan yang sudah dicanangkan Pemprov. Doa orang-orang tua, LAM dan seluruh masyarakat selalu kita harapkan untuk suksesnya semua mimpi-mimpi besar kita tentang Kepri yang kita cintai," kata Ansar.
Baca juga: BP Batam Tampung Usulan Proyek Jembatan Batam Bintan, Pembangunan Harus Cermat
Baca juga: Update Jembatan Batam Bintan, Kementerian PUPR Targetkan Lelang Proyek Akhir 2021
Sebelumnya, kedatangan orang nomor satu di Pemprov Kepri itu disambut penuh penghormatan.
Ketua LAM Kepri, Datok Sri Wira Utama, Abdul Razak AB bersama para pengurus dan para datin berpakaian kebesaran adat Melayu terlihat berjejer rapi ketika menyambut kedatangan Ansar Ahmad yang pernah dianugerahi gelar Datok Setia Bijaya Mahkota Negeri ini.
Dalam pertemuan silaturahmi yang sangat hangat tersebut, Ketua LAM Kepri mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kunjungan dan kehadiran Gubernur Kepri beserta rombongan.
"Kita harus setakat dan satu kate untuk mendukung Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri saat ini untuk pimpin negeri melayu. Dan kite do'akan agar Haji Ansar Ahmad sebagai gubernur kite selalu sehat dan sukses dalam memimpin serta membangun negeri kite," ujar Abdul Razak.
Dalam kesempatan tersebut Abdul Razak juga sangat berharap agar Pemprov Kepri membangun Gedung LAM yang lokasi nya di anjung cahaya dekat Kantor Walikota Tanjungpinang yang lama.
"Saat ini kite masih pinjem gedung. Gedung LAM Kepri di Dompak saat ini digunakan untuk Kantor Dinas Kebudayaan. Untuk itu Pak Gubernur, kite minta agar dibangun gedung baru untuk LAM yang letaknya di Anjung Cahaya," pinta Abdul Razak.
Menurutnya, Pemko Tanjungpinang sudah mendukung penuh tentang lokasi di Anjung Cahaya untuk tempat dibangunnya Gedung LAM Kepri.
Khusus rencana pembangunan Tugu Bahasa dan revitalisasi di Pulau Penyengat, LAM Kepri akan memberikan dukungan penuh. Diketahui, soal Tugu Bahasa pihak LAM Kepri sudah membuat kesepakatan dengan LAM Riau.
"Tidak hanya itu, Gubernur Kepri dan Gubernur Riau juga sudah setakat. Untuk Gedung Bahasa dibangun di Riau, sementara Tugu Bahasa dibangun di Pulau Penyengat," kata Abdul Razak yang pernah menjabat Ketua DPRD Kabupaten Kepri ini.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan pihaknya memang menaruh perhatian besar terhadap LAM Kepri. Untuk itu pihaknya sudah menyiapkan DED pembangunan Gedung LAM Kepri di APBD Perubahan tahun 2021.
"InsyaAllah Gedung LAM Kepri mulai kita bangun di Anjung Cahaya pada tahun 2022. Gedung tersebut kita upayakan dibangun megah dengan berornamen kebesaran Melayu dan berlatar laut luas," jelas Ansar..
(Tribunbatam.id/endrakaputra)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Kepri