Baca tanpa iklan
LONDON, TRIBUNBATAM.id - Jerman harus mengakhiri kiprah di Piala Eropa 2020 setelah kalah lawan Inggris di babak knock out 16 besar Euro 2020.
Jerman tersingkir setelah kalah 0-2 dari Inggris yang membuat skuad asuhan Joechim Loew harus angkat koper dari Piala Eropa 2020.
Kekalahan ini dari Inggris menjadi laga terakhir pelatih Joeachim Loew bersama Timnas Jerman.
Setelah ini, kursi pelatih Timnas Jerman akan diambil alih mantan pelatih Bayern Munchen, Hans-Dieter Flick.
Baca juga: Belgia vs Italia Kick Off Pukul 02.00 WIB, Di Lorenzo: Romelu Lukaku Hebat, Kami Kenal Dia
Baca juga: Ukraina Hadapi Inggris di Perempat Final Piala Eropa 2020, Shevchenko: Inggris Hebat, Kami Tak Takut
Usai pertandingan Joachim Low memuji 'ikatan kuat' yang dia ciptakan selama 17 tahun bersama timnas Jerman, dua tahun di antara sebagai asisten pelatih.
Namun akhir pertandingan bersama Timnas Jerman tidak bagus bagi Joachim Loew karena berakhir dengan kekalahan.
Jerman kalah dan tersingkir dari Piala Eropa 2020 karena gol Raheem Sterling dan Harry Kane.
Joachim Loew sudah mengumumkan sebelum Piala Eropa bahwa ia akan mengundurkan diri sebagai pelatih Jerman turnamen ini.
Joachim Loew sudah mempersembahkan trofi Piala Dunia 2014 di Brasil dan Juara Piala Konfederasi 2017 bagi Timnas Jerman.
"Dalam 15 tahun ini ada banyak hal positif, saya berpartisipasi di Piala Dunia 2006 di Jerman (sebagai asisten pelatih)."
"Kami berkembang lebih jauh, kami memenangkan gelar tahun 2014 sebagai puncaknya dan Piala Konfederasi 2017 dengan tim muda."
"Ada ikatan yang sangat kuat yang telah dibuat, sejak 2018 kami memiliki beberapa masalah - ada mantra yang sulit."
"Yang tersisa adalah banyak momen dengan banyak orang dan kemenangan, beberapa kekalahan juga, saya telah mengambil pelajaran."
Baca juga: Ukraina Hadapi Inggris di Perempat Final Piala Eropa 2020, Shevchenko: Inggris Hebat, Kami Tak Takut
Baca juga: Inggris Menang Lawan Jerman, Southgate: Pemain Luar Biasa Tapi Kami Belum Capai yang Kami Mau
"Kekecewaan itu ada, itu akan bertahan untuk sementara waktu, ini jelas, Anda tidak bisa segera melupakannya."
"Anda akan membutuhkan waktu tertentu tetapi saya yakin banyak hal positif yang dapat saya ambil dari 15 tahun ini."
"Saya ingin berterima kasih kepada para pemain yang memberikan yang terbaik, para pemain yang tidak bersama kami lagi," ujarnya.
Jerman memulai pertandingan melawan Inggris dengan cukup bagus.
Jerman mendominasi sepuluh menit pembukaan, namun kemudian membiarkan Inggris kembali ke permainan mereka.
Setelah Sterling memberi Inggris keunggulan di babak kedua, striker Jerman Thomas Muller memiliki peluang emas.
Namun, tembakannya masih melebar.
Baca juga: Jadwal Perempat Final Piala Eropa 2020, Jumat: Belgia vs Italia, Sabtu: Ukraina vs Inggris
Baca juga: Jadwal Perempat Final Copa America 2021 Sabtu: Brazil vs Chile, Minggu: Argentina vs Ekuador
Low menyesali, tidak hanya kegagalan Thomas Muller tetapi juga mengklaim Inggris asuhan Gareth Southgate mencetak gol di kesempatan pertama mereka di Wembley.
"Jelas bahwa (kekalahan) ini membuat kami semua sangat kecewa, saya tim, para pemain, staf," kata Joachim Loew.
"Kami benar-benar banyak berinvestasi dan tim telah bekerja dengan sangat baik, mengembangkan semangat yang hebat."
"Kami tidak berhasil menempatkannya di lapangan dan menjadi efektif."
"Kami tidak memanfaatkan dua peluang besar yang kami miliki dan jelas itu semua tentang kesabaran."
“Tim Inggris mencetak gol pada kesempatan pertama mereka, kami tidak."
"Itu sulit, kami akan membalikkan pertandingan setelah peluang Muller, kemudian mereka mencetak gol kedua."
“Tim melakukan segalanya tetapi kami tidak cukup klinis. Tim perlu matang untuk menjadi lebih sukses."
Mengenai apa yang akan dilakukan Low selanjutnya, pria berusia 61 tahun itu mengungkapkan dia belum membuat keputusan mengenai masa depan jangka panjang atau jangka pendeknya, tetapi dia mengharapkan 'energi baru' tiba di dalam dirinya.
"Saat ini saya belum mengambil keputusan apa pun," katanya.
“Ketika saya memutuskan berhenti setelah turnamen ini, saya memiliki pemikiran yang berbeda, tetapi kita akan melihat pada hari dan minggu berikutnya."
“Setelah 15 tahun memimpin, akan baik untuk mundur dan akan ada energi baru dalam diri saya dan saya akan memutuskan. Saya tidak punya rencana konkret."
"Saya butuh istirahat hingga normal, Anda perlu sedikit jarak dan tidak mencari proyek baru."
"Saya akan membutuhkan waktu ini tetapi akan ada tugas-tugas baru yang akan menarik bagi saya," ujarnya. ( tribunbatam.id/son )