Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id - Rachmawati Soekarnoputri terakhir kali membina rumah tangga dengan Benny Sumarno.
Dia tak lain adalah ayah kandung aktor Anjasmara.
Pasangan ini menikah pada 1995 setelah Rachmawati 2 kali gagal mempertahankan pernikahan.
Kehidupan pribadi putri Bung Karno ini memang jarang tersorot.
Namun, yang pasti, Rachmawati tak pernah menikah lagi semenjak Benny meninggal dunia pada 2018.
Hingga akhir hayatnya, Rachmawati tetap sendiri di usia senja.
Pernah 3 kali menikah
Rachmawati pernah menikah sebanyak 3 kali.
Pernikahan pertamanya dengan Dokter Martomo Pariatman Marzuki alias Tommy pada 1969 saat usianya baru 19 tahun.
Ia memilik seorang putra bernama Hendra Rahtomo.
Namun sayang pernikahan itu tidak berjalan lama.
Tahun 1973 keduanya memutuskan bercerai.
Ia lalu menikah dengan Dicky Suprapto dan dikarunia dua orang putra.
Yaitu Muhammad Marhaendra Putra dan Muhammad Mahardhika Putra.
Pernikahan keduanya pun kembali gagal.
Menikah dengan Ayah Anjasmara
Tahun 1995 Rachmawati Soekarnoputri menikah dengan Benny Sumarno yang merupakan ayah dari aktor Anjasmara.
Benny kemudian meninggal pada tahun 2018 lalu.
Di usianya 45 tahun, Nama Anjasmara tentu masih sangat familiar di telinga publik.
Kesuksesan Anjasmara berkarier di dunia hiburan dan mendidik anaknya tentu tak jauh dari peran orang tuanya.
Selama ini publik hanya mengetahui sosok ayah kandung Anjasmara yang sudah meninggal.
Mendiang ayahnya bernama Benny Soemarno yang sekaligus suami dari Rachmawati Soekarnoputri.
Melansir artikel di TribunManado.co.id dengan judul Tak Banyak Orang Tahu, Rachmawati Soekarnoputri Ibu Tiri Anjasmara, Setia Bersama hingga Meninggal, Rachmawati Soekarnoputri bukan ibu kandung Anjasmara melainkan ibu tirinya.
Sementara, ibu kandung Anjasmara selama ini memang tak pernah terekspos di depan publik.
Padahal ibu kandung sang aktor tersebut sosok 'wonder woman' bagi Anjasmara.
Setiap kali membahas sosok ibu, suami Dian ini pasti akan merasa sedih mengingat perempuan luar biasa dalam hidupnya.
Setelah sekian lama tak diketahui, Anjasmara juga pernah mengunggah foto bersama ibu kandungnya di Instagram belum lama ini.
"She always pray for me and encourage me.
She’s the one who made me like this.
I love you mom @annie_kusniaty #mom #momandson #love #truelove," tulis Anjasmara.
Dari unggahannya tersebut diketahui nama ibu kandung Anjasmara adalah Annie Kusniaty.
Profil dan biodata Rachmawati Soekarnoputri
Diah Pramana Rachmawati Soekarno merupakan anak ketiga dari lima bersaudara pasangan Soekarno dan Fatmawati.
Dia lahir di Jakarta, 27 September 1950.
Rachma kecil lebih banyak menghabiskan waktu dengan sang Ayah, karena pada usia 3 tahun sang Ibu memutuskan meninggalkan Istana sebagai bentuk protes terhadap Soekarno yang menikahi perempuan lain, yakni Hartini.
Selanjutnya, Rachma pun diasuh oleh ibu angkat bernama Ibu Hadi, seorang perempuan asal Surakarta, Jawa Tengah.
Ibu 2 putra yang sempat bercita-cita menjadi dokter ini semasa kecilnya banyak menekuni hal-hal berbau seni dan olahraga.
Ketika duduk di bangku SD dan SMP, ia belajar menari Jawa, Sunda, dan Sumatera.
Rachma kecil juga pernah menekuni olahraga anggar, renang, dan bulu tangkis.
Selama ini, Rachmawati Soekarnoputri dikenal sebagai politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Dia juga merupakan pendiri dan Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Bung Karno.
Rachmawati Soekarnoputri merupakan pendiri Partai Pelopor di tahun 2002.
Riwayat Pendidikan
Rachmawati bersekolah di SD Perguruan Cikini, SMP Perguruan Cikini, dan SMA Santa Ursula Jakarta.
Setelah lulus SMA, ia melanjutkan ke Universitas Indonesia di Fakultas Hukum, namun tidak selesai.
Pada 2002, dia melanjutkan kuliah S1 Hukum Universitas Bung Karno.
Rachmawati lalu berkuliah S2 tahun 2017 dan meraih gelar Magister Hukum di kampus yang sama tahun 2020.
Kiprah Politik
Selain mendirikan Partai Pelopor di tahun 2002, Rachmawati Soekarnoputri memiliki sejumlah karier politik.
Rachmawati juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) pada era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Pada April 2015, Rachmawati dilantik menjadi Wakil Ketua Umum Bidang Ideologi Partai Gerindra oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra ketika itu, Ahmad Muzani.
Jabatan itu masih ia emban hingga saat ini dan tertera di Struktur Organisasi Partai yang dipimpin Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto itu.
Selain menjadi politisi di Partai Gerindra, Rachmawati juga aktif sebagai Ketua Gerakan Pemuda Marhaen (GPM), pendiri Yayasan Bung Karno yang kini bernama Universitas Bung Karno, dan Ketua Yayasan Pendidikan Soekarno.
Mengutip informasi di laman UBK, selain mendirikan Universitas Bung Karno, Rachmawati melalui Yayasan Pendidikan Soekarno juga mendirikan sekolah-sekolah di berbagai daerah. Beberapa diantaranya, SMA Nasional di Klaten, Semarang dan Boyolali, TK Rachmawati di Boyolali, dan TK Sarinah di Jakarta, Cibubur juga Klaten.
Ia merupakan anak Bapak Proklamator yang banyak mengabdikan diri di bidang pendidikan, karena mimpinya untuk melestarikan ide sang Ayah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dalam kerangka "Nation and Character Building", yakni pembangunan karakter dan jiwa bangsa.
Pada Pilpres 2019, Rachmawati mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
Rachmawati juga ditunjuk sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra pada 2020.
(*)