Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id - Risoles adalah salah satu camilan favorit keluarga Indonesia yang cocok untuk dijual dalam bentuk beku (frozen).
Bahan dan cara pembuatan yang sederhana, membuat risoles bisa dijual dengan harga ekonomis.
Banyak orang yang menjual risoles beku pada masa pandemi ini. Namun demikian, menyimpan risoles untuk stok jualan tak bisa sembarangan.
Risoles harus disimpan dengan cara yang baik dan benar agar bisa awet cukup lama, sehingga kualitas dan rasa tetap terjaga.
Berikut ini ada beberapa tips menyimpan risoles dari Chef Lucky P. Nugraha dari The Jayakarta Hotel Bandung.
Cara simpan risoles
Lucky menegaskan bahwa risoles yang sudah digulung dan siap goreng untuk stok jualan, harus disimpan dalam kondisi kemasan kedap udara (vacuum) atau beku (frozen).
Jika punya mesin vacuum, kamu lebih baik menggunakannya agar kualitas risoles bisa tahan lebih lama.
Jika tak ada mesin vacuum, kamu juga bisa menyimpan risoles dalam wadah tertutup kedap udara yang biasa lalu letakkan di dalam freezer.
Jika disimpan dalam freezer maka risoles bisa bertahan hingga beberapa bulan.
Namun jika hanya ingin menyimpannya dalam waktu tak terlalu lama, sekitar satu sampai dua hari misalnya, simpan saja dalam chiller.
Ketika akan menggoreng risoles beku, pastikan untuk melakukan thawing (pencairan) risoles lebih dulu.
Keluarkan risoles dari freezer dan pindahkan ke chiller. Biarkan beberapa waktu hingga risoles tidak beku.
Baru setelah itu pindahkan ke suhu ruang dan biarkan hingga risoles benar-benar mencair.
"Dia harus di-thawing agak lama karena kalau dipaksa pakai microwave pun kadang bagian dalam masih beku, luarnya sudah cair dan malah bikin basah kulit luarnya," tegas Lucky, mengutip Kompas.com.
Cara simpan kulit risoles
Tak hanya bisa disimpan dalam bentuk siap goreng, kamu juga bisa membuat kulitnya saja dalam jumlah yang agak banyak agar lebih praktis.
Sedikit berbeda dari cara menyimpan risoles, menurut Lucky, kulit risoles paling bagus digunakan dalam jangka waktu maksimal dua hari setelah dibuat.
Jika dibiarkan lebih lama tanpa disimpan dengan baik, maka akan merusak kelenturan kulitnya.
"Tapi jika terpaksa, maka harus masuk kulkas dan harus dalam keadaan tertutup rapat," tambah Lucky.
Jangan simpan kulit risoles dalam freezer.
Pasalnya, itu akan mengubah tekstur kulit risoles sehingga tak lagi baik ketika akan digunakan.
Kulitnya akan basah ketika dikeluarkan dari freezer. Alhasil tidak bisa menghasilkan risoles dengan kualitas yang sama baiknya.
"Paling penting tertutup rapat, bisa pakai plastic wrap atau semacam wadah tertutup gitu terus disimpan di chiller," pungkasnya.
(*)