BATAM, TRIBUNBATAM.id - Jelang pendaftaran Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada 19-25 Oktober 2023, Kapolda Kepri Brigjen Pol Tabana Bangun ajak media di Batam tekan penyebaran hoaks di tengah masyarakat.
Hal ini disampaikan Kapolda Kepri Brigjen Pol Tabana Bangun saat menggelar pertemuan dengan awak media di Batam.
Pertemuan dilaksanakan di Lantai 15 Best Western Panbil, Jumat (13/10/2023) malam.
Dalam pertemuan itu, Tabana mengajak media untuk menjaga kondusifitas Batam dalam hal pemberitakan jelang pelaksanaan pendaftaran Capres dan Cawapres.
Tabana juga mengajak media agar bersama-sama menangkal penyebaran hoaks di tengah masyarakat.
"Rangkaian pemilu terus berjalan. Hari ini tinggal 122 hari lagi kita akan melaksanakan pemilihan presiden. Dan tinggal menghitung hari akan dilakukan pendaftaran Capres dan Cawabpres," kata Tabana.
Tabana menjelaskan, sesuai data KPU di Provinsi Kepri bahwa Kota Batam, Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Karimun menjadi kantong massa paling banyak.
Baca juga: Kapolda Kepri, Pemilu 2024 dan Kesiapannya, Soroti Batam serta 3 Daerah Lain
"Kota Batam ini menjadi pusat massa paling banyak dan ini menjadi perhatian khusus Polda Kepri. Oleh sebab itu saya mengajak seluruh media untuk bersama-sama memberikan informasi yang baik kepada masyarakat agar Batam terus kondusif," kata Tabana.
Ia juga mengatakan saat ini kondisi media menjadi barometer untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat.
"Namun di sisi lain banyak juga media sosial yang tidak bertanggung jawab, yang asal memberikan informasi tanpa jelas sumber dan kebernarannya," kata Tabana.
Ia berharap media bisa memberikan informasi yang baik kepada masyarakat.
"Terimakasih untuk kerja sama selama ini yang sudah terjalin baik, dan saya juga meminta maaf jika selama ini ada komunikasi yang kurang baik," kata Tabana.
Baca juga: Disela Peringatan HUT Polwan, Kapolda Kepri Resmikan Aula Widya Warapsari
Di tempat yang sama, Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri N meminta agar setiap informasi dikonfirmasi terlebih dahulu sebelum disebarluaskan.
"Mari kita sama-sama menjaga kondusifitas Kota Batam," katanya.
Nugroho mengatakan, seluruh jajarannya siap memberikan informasi kepada media untuk dipublikasikan.
(Tribunbatam.id/ Pertanian Sitanggang)