LIGA INDONESIA

Persik Kediri Menang vs Persib, Rospide: Awalnya Kami Hanya Bercanda Bisa Kalahkan Persib

Penulis: Mairi Nandarson
Editor: Mairi Nandarson
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide soal kemenangan lawan Persik Kediri di pekan 22 BRI Liga 1 2023-2024, Minggu (10/12/2023)

BANDUNG, TRIBUNBATAM.id - Persik Kediri mempermalukan Persib Bandung di hadapan pendukungnya pada laga pekan 22 BRI Liga 1 2023-2024, Minggu (10/12/2023) di GBLA.

Bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Persik Kediri pulang membawa kemenangan 2-0 atas Maung Bandung.

Dua gol kemenangan Persik Kediri atas Persib Bandung diciptakan Renan Silva pada menit ke-49 lewat titik putih penalti dan Anderson Carneiro mencetak gol kedua pada menit ke-60 lewat tendangan bebas langsung.

Hasil ini mengakhiri rekor tak terkalahkan Persib Bandung dalam 14 laga sebelumnya.

Persik menjadi tim pertama yang mengalahkan Maung Bandung di kandangnya musim 2023-2024 ini.

Terkait kemenangan atas Persib Bandung ini, Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengaku awalnya hanya bercanda bisa mematahkan rekor Persib.

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor BRI Liga 1 2023-2024 Setelah Persib Kalah, Persik, Persita Menang

Pasalnya ia tahu bagaimana perkembangan tim asuhan Bojan Hodak itu di Liga 1. 

Ia sendiri penasaran sampai di mana Persib bisa mempertahankannya dan mempertanyakan apakah timnya Persik Kediri bisa jadi tim yang bisa meruntuhkan rekor tersebut. 

“Kita tahu soal tren positif Persib, dan saya bercanda dengan seberapa lama mereka bertahan tak terkalahkan dan bisa saja kami yang memutuskan tren itu, ternyata itu terjadi,” kata Rospide. 

Selain kerja keras, menurut dia, timnya dinaungi keberuntungan malam itu di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Persik mendapatkan hadiah penalti dari wasit asal Jepang yang memimpin Futoshi Nakamura.

Baca juga: Dipermalukan Persik Kediri, Bojan Hodak Ungkap Faktor Kekalahan Persib Bandung

“Kami sedikit beruntung bisa menang di laga ini."

"Bagi kami ini adalah laga penting dan kami mengikuti rencana tim, dan menunjukkan respek kami terhadap lawan,” paparnya.

“Kami punya malam yang indah, kami tak akan melupakan pertandingan ini, karena pada persiapan kami tahu ini akan jadi laga yang sangat sulit bagi kami untuk dihadapi,” ungkap Rospide.

Persik adalah tim pertama yang mampu mengalahkan Persib di kandang musim ini.

Ia memberikan apresiasi kepada para pemain yang dapat menjalankan instruksinya dengan baik.

Baca juga: Hasil BRI Liga 1, Persik Coreng Rekor Kandang Persib, Tekuk Maung Bandung 2-0

Ze Valente dan kolega dapat menunjukkan determinasinya di lapangan, memperlihatkan buah dari kerja keras mereka di dalam latihan.

“Saya merasa bangga dengan pemain karena ketika kami memikirkan strategi, saya sangat bergantung dengan mereka, mereka memperlihatkan 100 persen hasil latihan mereka di lapangan,” tuturnya.

Pelatih asal Brazil ini sudah mengucapkannya beberapa kali, bahwa setiap laga adalah final, mindset tersebut yang buat Persik Kediri kini tiba-tiba berada di peringkat keenam berselisih enam poin dari Persib di posisi tiga. 

Persik akan semakin memeriahkan peta persaingan menuju empat besar, zona Championship Series.

“Seperti yang saya katakan, ini seperti laga final, kami butuh punya mindset untuk bermain seperti layaknya laga final, karena kami punya target besar yang harus kami penuhi dan kami tahu sangat sulit,” terang Rospide.

Baca juga: Gagal Menang Lawan Persebaya, Thomas Doll Soroti Mental Pemain Persija Jakarta

“Kami punya alasan untuk bisa menikmati kemenangan ini karena mengalahkan tim sebesar Persib, kami tentu menghormati lawan dan lawan juga menghormati kami,” katanya.

“Melawan Persib Bandung, yang mana menjadi satu dari tim terbaik di liga ini, jadi tantangan bagi kami untuk datang ke sini, kami coba untuk berjuang,” paparnya. 

Mengenai jalannya pertandingan, Persik Kediri mampu mengontrol pertandingan di babak pertama.

Macan Putih—julukan Persik—bisa membuat Persib bertahan setengah lapangan di menit-menit awal.

Padahal Persib dikenal sebagai tim yang selalu memperagakan pressing di depan, namun Persik malam itu selalu bisa keluar dari daya pressing lawan.

“Tentang game, saya pikir kami bisa mengontrol game selama babak pertama, kami berkembang dan mencetak banyak peluang."

Baca juga: Hasil BRI Liga 1, Diwarnai 2 Penalti, Arema FC Tumbangkan Persis Solo 3-1

"Sayangnya kami tidak mencetak gol,” terang Rospide.

Ya, Persik bisa menahan imbang Persib 0-0 di paruh pertama.

Namun pada babak kedua hadiah penalti dari wasit Futoshi Nakamura diberikan, Renan Silva berhasil menjalankan tugasnya sebagai eksekutor penalti dengan sempura.

“Pada babak kedua kami mencetak gol cepat."

"Setelah itu Bandung coba untuk menekan kami dengan intensitas yang sangat tinggi, dan kami mencoba untuk tetap bertahan di lapangan ketika mereka membuat peluang,” tuturnya.

Serangkaian serang bertubi-tubi dilancarkan tim asuhan Bojan Hodak untuk menyamakan skor, tapi siapa sangka Persik yang mengandalkan serangan balik bisa mencetak gol lewat situasi direct free kick dari Anderson Carneiro menit 60. 

“Kami memanfaatkan serangan balik, kami mencetak dua gol, dan kami mencoba pertahankan keunggulan itu,” sebut Rospide.

“Setelah itu game berlangsung serang-bertahan-serang-bertahan, kita tahu bagaimana pemain saling mendukung untuk menahan tekanan itu dan akhirnya kami bisa menang,” begitu apresiasi pelatih asal Brazil itu. 

Persik Kediri kini menempati peringkat 6 di klasemen BRI Liga 1 2023-2024 dengan nilai 33 poin.

Persik Kediri kini hanya terpaut 4 poin dari PSIS Semarang di peringkat empat, posisi terakhir untuk bisa ikut Championship Series.

( tribunbatam.id )

.

.

.

sumber: kompas.com, kompas.com

Berita Terkini