RAMADAN

Kapan Awal Puasa Ramadan 2024? Inilah Versi Pemerintah, Muhammadiyah dan NU

Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi puasa Ramadan

TRIBUNBATAM.id - Kapan awal puasa Ramadan 2024 atau 1445 Hijriah?

Pertanyaan ini paling sering muncul, apalagi jika melihat kalender 2024, Hari Raya Idulfitri atau Lebaran 2024 jatuh pada tanggal 10 dan 11 April 2024.

Diketahui, sebelum Lebaran, umat Muslim di seluruh dunia akan menjalankan puasa Ramadan.

Ibadah puasa itu biasanya sebulan penuh atau lebih kurang 30 hari lamanya.

Baca juga: Ketua MUI Batam Jelaskan Hikmah Puasa Ramadan, Mendidik Sabar dan Peduli Sesama

Itu berarti, puasa Ramadan tahun ini akan dimulai pada Maret 2024. Pertanyaannya, kapan tanggal pastinya?

Saat ini memang belum ada keputusan resmi dari pemerintah kapan awal Ramadan 2024.

Perkiraannya jika melihat kalender saat ini, awal puasa Ramadan 1445 Hijriah akan jatuh pada 12 Maret 2024.

Perkiraan awal Ramadan ini juga merujuk pada kalender hijriah Indonesia 2024 yang dikeluarkan oleh Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Di kalender itu, Kemenag menandai 12 Maret 2024 sebagai tanggal 1 Ramadan.

Namun untuk kepastian awal Ramadan, nantinya akan diambil Kementerian Agama melalui sidang isbat, setelah menggelar pantauan hilal di sejumlah titik di Indonesia, di akhir bulan Syaban.

Lalu bagaimana dengan awal puasa Ramadan 2024 versi Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU)?

Versi Muhammadiyah

Bukan sesuatu yang baru lagi, jika penentuan awal Ramadan antara pemerintah dan Muhammadiyah memiliki perbedaan.

Kondisi itu bisa dilihat dari pelaksanaan salat tarawih perdana yang menjadi salah satu tanda dimulainya malam Ramadan.

Lalu diikuti puasa pada besok harinya. Biasanya, Muhammadiyah lebih duluan satu hari menggelar salat tarawih perdana, termasuk juga puasa.

Pemandangan seperti ini sudah terjadi selama beberapa tahun setiap kali Ramadan tiba.

Untuk tahun ini pun, penentuan awal Ramadan atau awal puasa Ramadan antara pemerintah dan Muhammadiyah berpotensi memiliki perbedaan.

Dalam kalender 2024 yang dirilis PP Muhammadiyah, tanggal 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada Senin, 11 Maret 2023.

Kepastian ini diperoleh melalui metode hisab hakiki wujudul hilal yang telah lama menjadi landasan penetapan awal bulan dalam kalender Islam Muhammadiyah.

Versi Nahdlatul Ulama (NU)

Sementara itu, hingga saat ini NU belum mengeluarkan pengumuman tentang awal puasa Ramadan 2024.

Namun jika melihat tahun-tahun sebelumnya, awal Ramadan antara pemerintah dan versi NU, biasanya sama.

Dengan demikian, ada kemungkinan awal puasa Ramadan 2024 versi NU jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.

Jadwal Lebaran Diprediksi Sama

Di sisi lain, walau ada potensi perbedaan dalam penetapan awal Ramadan 2024 antara pemerintah dan Muhammadiyah, namun untuk awal Syawal, diprediksi sama.

Menurut PP Muhammadiyah, 1 Syawal 1444 Hijriah atau Lebaran 2024 jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

Tanggal ini sama dengan kalender 2024 saat ini.

Baca juga: Niat Puasa Rajab, Puasa Sunnah Sebelum Ramadan dan Keutamaan bagi yang Menjalankannya

Ini karena Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal, sedangkan pemerintah mengacu pada kriteria MABIMS.

Walaupun demikian, untuk kepastian lebaran, masih menunggu keputusan awal puasa Ramadan 2024 versi pemerintah.

Dalam penentuan awal puasa Ramadan, Kemenag akan gelar sidang isbat (penetapan) pada akhir bulan Syakban.

Sementara PP Muhammadiyah, biasanya akan merilis hasil hisab Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah yang dituangkan dalam Maklumat tentang Penetapan Ramadan, Syawal, dan Zulhijah.

Doa Menyambut Bulan Ramadan 2024

Umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa menyambut bulan Ramadan 2024.

Inilah doa menyambut bulan Ramadan 2024:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَارِكْ لَنَا فِى رَمَضَانَ .

Allahumma baarik lanaa fii Rajab wa Sya’ban wa ballignaa Ramadhan

Artinya: Ya Allah berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya'ban, serta berkahilah kami di bulan Ramadan (HR Ahmad No 2346).

Adapun perintah berpuasa Ramadan tertulis dalam Alquran surat Al Baqarah ayat 183.

يا أَيُّهَا الَّذينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيامُ كَما كُتِبَ عَلَى الَّذينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ (183)

Yā ayyuhallażīna āmanụ kutiba 'alaikumuṣ-ṣiyāmu kamā kutiba 'alallażīna ming qablikum la'allakum tattaqụn

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa (QS Al-Baqarah: 183). (*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Awal Puasa Ramadan 2024 Versi Muhammadiyah, NU, dan Pemerintah, Ada Potensi Berbeda

Berita Terkini