TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Geliat Pilkada Anambas 2024 semakin terasa.

Sejumlah nama terus saja bermunculan serta dikabarkan maju pada Pilkada Anambas 2024 atau yang disebut warga dengan Pilbup Anambas 2024.

Satu di antaranya politisi Partai Gerindra, Hj. Tety Hadiati, SH.

Ia sukses kembaku duduk sebagai wakil rakyat Anambas dapil 1 (Kecamatan Siantan, Siantan Timur dan Siantan Selatan) selama tiga periode.

Wanita yang akrab disapa Bunda ini mengaku masih menunggu hasil keputusan partai baik dari provinsi maupun pusat.

"Iya kebetulan hari ini saya baru sampai Batam dan mau mengikuti pertemuan partai tingkat provinsi. Pembahasan ini tepatnya terkait Pilkada Anambas untuk melihat calon-calon kader yang kuat dan berpotensi," ucapnya saat dikonfirmasi TribunBatam.id, Jumat (10/5/2024).

Meski belum secara blak-blakan, Tety menjelaskan, sebagai petugas partai, dirinya siap dan patuh dalam menjalankan keputusan maupun intruksi partai.

Untuk itu, ungkapnya, jika diberi kepercayaan dan amanah partai dirinya akan lansung merundingkannya terhadap keluarga.

"Jadi kalau memang nanti bunda dipercayakan, Insya Allah siap. Tapi bunda pertimbangkan dulu dan secepatnya minta restu keluarga atau runding lah. Tapi kalau dari suami setuju dan mendukung, tinggal anak-anak lagi," terangnya.

Dengan adanya kebijakan KPU RI yang tak perlu mengundurkan diri sebagai caleg terpilih, menurutnya memberi kemudahan dan semangat untuk meramaikan bursa pilkada dalam membangun daerah.

"Infonya kan kalau tidak terpilih kan bisa ikut pelantikan susulan, karena pelantikan dewan gak serentak. Tapi kalau disuruh buat surat keterangan mengundurkan diri dari jabatan sebelumnya saat pendaftaran ya itu udah kewajiban dan ini yang masih mau saya rundingkan dengan keluarga," tukasnya.

Baca juga: Pilkada Anambas 2024 - Ketua DPC PPP Sulaiman Daftar Bupati via Demokrat, 3 Nama Jadi Wabup

Calon anggota legislatif (caleg) yang terpilih di Pemilu 2024, tak perlu mundur saat maju Pilkada serentak seolah menjadi angin segar.

Persisnya, caleg yang terpilih 2024 ini ialah yang belum dilantik atau belum mengucapkan sumpah dan janji jabatan dewan.

Dengan kondisi ini, lantas memungkinkan bakal ramainya bursa calon pilkada yang bermunculan dari caleg terpilih 2024. (TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News