TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Riau (BI Kepri) dipadati ratusan pendonor darah, pada Sabtu (18/5/2024).

Dalam rangkaian event Literacy Fest 2024 ini, BI Kepri memang mengadakan kegiatan donor darah sebagai bentuk bakti sosial dan kontribusi bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Ini merupakan kegiatan rutin yang kami lakukan setiap tiga bulanan. Selain itu, kegiatan ini juga bagian dari event Literacy Fest dalam peringatan Hari Buku Sedunia," jelas Asisten Direktur/Kepala Tim Manajemen Intern, Handrianus.

Bersama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Batam, BI Kepri berhasil menggaet minat sekitar 700 hingga 1.000 pendaftar yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan ini. Para pendonor ini sudah mengantre sejak pagi sekali, sekitar pukul 7:00 WIB.

Dari lobi Kantor Perwakilan BI Kepri, para pendaftar pun diberikan formulir data diri, kemudian mengantre untuk cek kesehatan di Lantai 3. Antusiasme masyarakat sangat tinggi dalam mengikuti acara ini, meski, tidak semua pendaftar dapat lolos melewati cek kesehatan.

Baca juga: Bank Indonesia Ungkap Harga Properti Rumah Tumbuh 1,89 Persen di Triwulan I 2024

"Jika dihitung dengan kemungkinan yang tidak lolos cek kesehatan, kami targetkan bisa sekitar 500 kantorng darah yang dihasilkan lewat kegiatan ini," ujar Handrianus.

Seorang pendonor yang merupakan guru di salah satu SMK di Batam, bernama Putri, mengaku baru pertama kali berpartisipasi dalam kegiatan donor darah. Ia mendengar tentang kegiatan yang diselenggarakan BI Kepri ini, dari temannya. Ia rela mengantre dari pukul 7:45 WIB sampai siang, untuk mengisi waktu libur akhir pekannya dengan kegiatan yang bermanfaat ini.

"Saya baru pertama kali donor, dan sebelumnya sudah sering dengar BI ngadain acara donor darah. Baru kali ini kesampaian untuk ikut," ujar Putri.

Sementara itu, seorang karyawan swasta, bernama Utami, juga mengaku antusias mengikuti acara donor darah kali ini. Sebelumnya, ia sudah pernah mengikuti acara serupa yang diadakan BI Kepri. Namun, pada kesempatan kali ini, ia tidak berhasil berpartisipasi karena tidak lolos cek kesehatan.

"Saya sedih karena nggak lolos cek kesehatan, HB rendah. Tapi next di kesempatan lainnya saya tetap mau coba lagi," ujar Utami.

Para peserta yang berhasil mendonorkan darahnya memperoleh apresiasi berupa souvenir menarik, yang terdiri dari pilihan barang-barang kebutuhan rumah tangga seperti mesin kopi, blender, timbangan berat badan, hairdryer, dan masih banyak lagi. Selain itu, pendonor juga mendapatkan voucher yang bisa ditukarkan untuk membeli makanan dan minuman yang dijajakan stand-stand UMKM di sekitar lokasi donor darah.

"Kami harap kegiatan ini bermanfaat buat masyarakat, dan berguna untuk membantu PMI Batam dalam menambah stok kantong darah bagi yang membutuhkan," tambah Handrianus.

Literacy Fest adalah event yang diselenggarakan BI Kepri dalam rangka memperingati Hari Buku. Event ini sekaligus memperkenalkan eksistensi Perpustakaan BI Kepri yang berlokasi di Kantor Perwakilan di kawasan Batam Center.

Dalam rangkaian kegiatan ini, sebelumnya telah diselenggarakan acara podcast, bedah buku, talkshow, hibah buku, serta berbagai perlombaan berkaitan dengan literasi. Di malam puncaknya, pada Sabtu ini, akan ada pula acara bedah buku yang mengundang penulis novel bestseller Gadis Kretek, Ratih Kumala. (hsu)