Liga Italia

Juventus Targetkan Conceicao dan Nico Gonzalez: Status Terkini Pembicaraan Transfer

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juventus incar striker FC Porto, Francisco Conceicao

TRIBUNBATAM.id - Juventus terus mengeksplorasi kemungkinan transfer Francisco Conceicao dari Porto.

 sambil menunggu perkembangan terbaru dalam negosiasi mereka dengan Fiorentina terkait Nico Gonzalez.

Bianconeri dijadwalkan bertemu dengan perwakilan Fiorentina pada hari Jumat untuk mendiskusikan potensi transfer Nico Gonzalez.

Fiorentina meminta sekitar 40 juta euro untuk pemain tersebut, sementara Juventus dilaporkan hanya siap menawarkan 32 juta euro ditambah beberapa juta euro dalam bentuk bonus.

Di sisi lain, Juventus juga menunjukkan minat pada Francisco Conceicao, pemain sayap berusia 21 tahun dari Porto.

Rencana utama Juventus adalah menambahkan dua pemain sayap baru ke dalam tim mereka musim panas ini.

Namun, Juventus tengah terlibat dalam negosiasi lain yang sedang berlangsung untuk Teun Koopmeiners.

Baca juga: Juventus Ingin Segera Rampungkan Transfer Teun Koopmeiners Dari Atalanta

Sehingga Juventus hanya dapat melanjutkan rencana mereka jika salah satu dari target tersebut tersedia dengan kesepakatan pinjaman awal.

Oleh karena itu, Juventus sangat tertarik pada Conceicao jika mereka bisa mendapatkan pemain tersebut dengan status pinjaman.

Dengan kemungkinan besar disertai dengan opsi pembelian di masa depan.

Menurut kabar terbaru dari Gianluca Di Marzio, belum ada kesepakatan resmi antara Juventus dan Porto mengenai Conceicao.

Namun diskusi dengan agen Jorge Mendes masih terus berjalan menuju arah positif.

Outlet berita Portugal, Record, menambahkan bahwa Conceicao mungkin tidak akan dimasukkan dalam skuad Porto.

Terutama untuk pertandingan melawan Rio Ave yang dijadwalkan Sabtu malam, selama proses pembicaraan transfer berlangsung.

Juventus masih aktif mencari peluang untuk mengamankan Conceicao sembari menunggu hasil negosiasi mereka dengan Fiorentina terkait Nico Gonzalez.

Halaman
12

Berita Terkini