TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Kepri Raja Ahmad Tabib di Kota Tanjungpinang rasa resto.
Ketika memasuki areal rumah sakit itu, aroma khas Roti'O langsung menyambut setiap pengunjung yang datang.
Kehadiran Roti'O kerap menarik perhatian pengunjung dan pasien. Roti ini menjadi pilihan camilan favorit mereka yang sedang menunggu antrean atau menjenguk keluarga di rumah sakit.
“Setiap kali mengunjungi keluarga di sini, saya selalu beli Roti'O untuk buah tangan. Rasanya enak dan harganya terjangkau,” ungkap Nita,seorang pembeli kepada TRIBUNBATAM.id, Rabu (08/01/2025).
Hal senada juga disampaikan Sutrisno, pasien yang rutin berobat di RSUD Provinsi Kepri Raja Ahmad Tabib.
“Menunggu antrean lama terasa lebih nyaman sambil makan roti ini. Aromanya saja sudah bikin ingin beli,” kata Sutrisno sambil tersenyum.
Baca juga: Nama 17 Dokter yang Terlibat Pemeriksaan Kesehatan Paslon Pilkada di RSUD Raja Ahmad Tabib
Tidak hanya pengunjung dan pasien, daya tarik Roti'O juga diakui oleh staf rumah sakit. “Banyak yang beli di sini dan sejauh ini tidak ada masalah,” ujar seorang staf.
Namun, kehadiran stan ini sempat memicu diskusi di media sosial. Ada yang menilai lokasinya mengganggu jalur evakuasi pasien.
Menanggapi hal ini, Plt Direktur RSUP Kepri Raja Ahmad Tabib, dr Bambang Utoyo memastikan penempatan stan Roti'O sudah melalui kajian yang matang.
“Tim Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit (K3RS) memastikan lokasinya tidak menghalangi jalur evakuasi dan mematuhi standar keselamatan. Kami selalu mengutamakan keselamatan dan kenyamanan semua pihak,” jelas Plt Direktur RSUD Provinsi Kepri Raja Ahmad Tabib itu. (TribunBatam.id/Yuki Vegoeista)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News