PEMBUNUHAN RESMA RETA

Dengan Langkah Gontai, Ibunda Resma Reta Dibopong Dari Kebun Saat Tahu Anak Gadisnya Dibunuh

Editor: Eko Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

IBU KORBAN - Ibu korban berteriak histeris saat mengetahui anaknya tewas dalam kondisi mengenaskan pada Selasa (10/6/2025). Korban diduga dibunuh saat sendirian di rumah.

TRIBUNBATAM.id, Batam - Pumbunuhan Sadis yang dialami oleh Resma Reta di Curup, Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu membuat warga sekitar merasa kehilangan.

Sebab, kematian Resma Reta yang dikenal sebagai wanita baik ini begitu cepat dan mendadak.

Pembunuhan sadis ini terjadi di rumah Resma Resta, RT 2 RW 1 Kelurahan Dwi Tunggal, Curup, Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Saat kejadian, kedua orang tua Resma Reta sedang berada di Kebun. 

Saat intu, kerabatnya mengabarkan kalau Resma Reta meninggal dunia di rumahnya saat kondisi rumah sedang kosong.

Bahkan ketika Ibunya datang, warga sudah berkumpul di halaman rumah, garis polisi sudah melingkar di depan halan.

Ia terlihat dibopong oleh sejumlah tetangga. 

Sesampai dirumah, Wanita paruh baya ini kemudian berteriak histeris. teriakannya memecah suasana. Seketika lokasi tersebut hening, sejumlah keluarga dan kerabat serta tetangga tak mampu membendung air mata mereka.

Kondisi rumah membuat kaget sang ibunda, disana sudah banyak anggota Polisi dan warga yang mencoba mendiamkannya.

Namun naluri seorang ibu tidak bisa ditahan, ia merasa kehilangan anak gadis kesayangannya.

Iapun berteriak, dengan menggunakan bahasa daerah yang kental ia terus berlari ke dalam rumah.

Kini Resma Resta sudah tiada, anaknya yang baru lulus kuliah tersebut tidak bisa lagi ia temui untuk selamanya. Iapun berharap, polisi bisa segera menangkap pelaku dengan cepat.

Polisi Beberkan Percakapan terakhir Korban 

Kematian Resma Reta (23) mantan mahasiswi yang kini sedang berjuang masuk ke BUMN buat heboh warga Curup. Sebab kematiannya begitu cepat apalagi dengan cara yang tidak wajar.

Resma Reta dibunuh oleh orang dekat. Pernyataan tersebut mencul dari hasil pemeriksaan awal. Sebab saksi menyatakan, sebelum Resma Reta di Bunuh, sejumlah sahabatnya masih tersambung saluran komunikasi.

Dari hap terdengar kalau Resma Neta menyatakan "mengapa kamu datang ke sini"

Pernyataan saksi tersebut memperkuat kalau pelaku pembunuhan adalah orang dekat yang dikenal korban.

Apalagi, pelaku leluasa keluar masuk rumah Resma Reta. Jika tidak orang dekat pastinya tidak segampang itu untuk masuk ke rumah korban hingga korban dibunuh dan ditemukan bersimbah darah.

Percakapan terakhir korban pembunuhan Resma Reta (23) atau Reta, dengan pelaku pembunuhan ini menjadi langkah positif bagi penyidik untuk memburu pelaku.

Peristiwa pembunuhan sadis itu terjadi pada Selasa siang (10/6/2026) di kediaman korban, RT 2 RW 1 Kelurahan Dwi Tunggal, Curup, Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Perempuan muda yang baru lulus kuliah ini meninggal akibat sejumlah tusukan senjata tajam.

 
Dugaan kuat, pelakunya merupakan orang yang dikenal atau dekat dengan korban. 

Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak menerangkan, diduga kuat pelaku pembunuhan ini merupakan seseorang yang dikenal atau dekat dengan korban. 

Ini dikarenakan pelaku bisa dengan mudah masuk ke dalam rumah korban dan melakukan pembunuhan dengan menusuk korban dengan senjata tajam.

Selain itu, dalam suatu percakapan yang didengar oleh saksi saat teleponan di Discord, korban mengatakan "Ngapoin Kau Kesiko". 

"Jadi kita menduga pelakunya orang dekat atau dikenal oleh korban, karena pelakunya ini masuk dan keluar lewat pintu depan," jelas Sinar. 

Dari hasil visum, pada tubuh korban di dapat luka yaitu  4 tusukan di leher korban dan 1 tusukan di bagian perut korban.

Selain itu, laptop yang digunakan korban saat mengobrol dengan saksi melalui aplikasi Discord menghilang dilokasi kejadian. 

"Kita belum bisa pastikan apakah ini perampokan atau murni pembunuhan, masih diselidiki," kata Sinar. 

Berita Terkini