TRIBUNBATAM.id, MILAN - Inter Milan dilaporkan sudah mencapai kesepakatan penuh untuk merekrut gelandang Andy Diouf dari klub Ligue 1 Lens.
Dikutip dari Football Italia melansir laporan dari berbagai media pada Kamis (21/8/2025) sore.
Menurut La Gazzetta dello Sport, Inter Milan kini telah memiliki semua yang dibutuhkan untuk merekrut mantan pemain Olimpiade berusia 22 tahun tersebut dengan biaya €20 juta plus bonus hingga €5 juta.
Andy Diouf akan menandatangani kontrak berdurasi lima tahun di Giuseppe Meazza, yang akan mengikatnya dengan klub hingga musim panas 2030.
Sebagaimana dilaporkan Football Italia, terdapat panggilan konferensi yang melibatkan perwakilan dari Inter Milan dan Lens pada Kamis pagi saat Nerazzurri mendesak untuk menyelesaikan kesepakatan dengan rekan-rekan mereka di Prancis.
Kesepakatan Inter Milan untuk Diouf terjadi setelah perubahan strategi di bursa transfer: Nerazzurri awalnya berharap mendapatkan Ademola Lookman dari Atalanta, tetapi setelah berminggu-minggu negosiasi yang gagal, klub memutuskan untuk fokus merekrut gelandang baru.
Sebelumnya sempat dikaitkan dengan kepindahan Manu Kone dari Roma, tetapi Giallorossi memutuskan untuk mempertahankan pemain Prancis mereka.
Hal ini membawa Inter ke Lens, di mana mereka berhasil mencapai kesepakatan dengan nilai transfer maksimum €25 juta, sekitar setengah dari harga yang awalnya diminta Roma untuk Kone.
Setelah kesepakatan tercapai, Diouf akan menjadi rekrutan keempat Inter di bursa transfer musim panas ini, setelah sebelumnya mendatangkan Ange-Yoan Bonny, Petar Sucic, dan Luis Henrique.
Gelandang box-to-box
Inter hampir merekrut gelandang Lens, Diouf, dan diperkirakan akan menyelesaikan kesepakatan melalui panggilan konferensi hari ini, menurut sumber Football Italia.
Menurut Gazzetta, Nerazzurri memilih pemain berusia 22 tahun itu karena usia dan kemampuannya, yang kemungkinan akan melengkapi lini tengah Inter.
Diouf adalah gelandang box-to-box modern yang juga bisa bermain sebagai gelandang bertahan, lebih ke tengah.
Pemain internasional Prancis itu pernah bermain dan mencetak gol melawan klub Italia.
Kepindahan itu terjadi pada tahun 2023 ketika mantan klubnya, Basel, mengalahkan Fiorentina 2-1 di Stadio Franchi pada leg pertama semifinal Liga Konferensi.
Diouf menghabiskan tiga tahun, dari 2012 hingga 2015, di sektor yunior PSG sebelum pindah ke AC Boulogne-Billancourt dan Stade Rennais.
Ia dipinjamkan ke Basel pada 2022 dan klub Swiss tersebut mempermanenkannya dengan harga €5,5 juta pada 2023 sebelum melepasnya ke Lille dengan harga €14 juta.
Mantan pemain timnas Prancis U-21, Diouf menjalani debut seniornya bersama Les Blues pada 2024 dan telah dua kali tampil di level internasional.
Ia telah menjalani debut resminya pada musim 2025-26, bermain 90 menit dalam kekalahan Lens 1-0 melawan Lyon pada 16 Agustus.
Sebagaimana dilaporkan oleh DataMB di X, sebelumnya Twitter, Diouf mencatatkan 35 akselerasi di Ligue 1 musim lalu, lebih banyak daripada gelandang lainnya di tujuh liga top Eropa.
Pinjamkan Kristjan Asllani ke Torino
Pakar transfer Sky Sport Italia, Gianluca Di Marzio, melalui FCInterNews melaporkan Torino akan merekrut Kristjan Asllani dengan status pinjaman berbayar dan opsi pembelian.
Beberapa hari terakhir, rencana Kristjan Asllani meninggalkan Inter Milan mulai berjalan.
Rencana itu muncul setelah Nerazzurri menegaskan kepada pemain berusia 23 tahun itu bahwa ia tidak akan menjadi bagian dari proyek tersebut.
Namun, baik Inter Milan maupun Kristjan Asllani masih menunggu tawaran yang sesuai.
Dalam sepekan terakhir, dua klub telah berupaya merekrut pemain internasional Albania tersebut.
Bologna dan Torino sama-sama mengincar kesepakatan sebelum bursa transfer ditutup.
Pemain berusia 23 tahun itu dibeli dari Empoli seharga €15,7 juta setelah dipinjamkan pada tahun 2023 dan rencananya adalah ia akan menjadi penerus salah satu gelandang senior, seperti Hakan Calhanoglu atau Henrikh Mkhitaryan.
Namun, karena keduanya masih bertahan di San Siro, Asllani hanya mendapatkan sedikit waktu bermain, keputusan dibuat untuk menjualnya musim panas ini.
Inter Milan menegaskan sudah waktunya bagi pemain internasional Albania itu untuk mencari klub baru.
Negosiasi penjualan ke Bologna sudah mencapai tahap akhir, tetapi tuntutan gajinya sebesar €2 juta per musim menggagalkan kepindahan tersebut, sementara ia juga menolak tawaran dari Real Betis.
Torino kemudian turun tangan dan memutuskan untuk mempertahankannya, dengan sang pemain lebih memilih Granata.
[ tribunbatam.id/son ]