KAPAL BPBD ANAMBAS TERBAKAR

Kesaksian Warga Tarempa Lihat Kapal BPBD Anambas Terbakar, Sempat Mengira Bagian Geladi

Seorang warga Tarempa melihat langsung dari dekat kapal BPBD Anambas terbakar, Senin (3/9/2025) siang. Ia sempat mengira bagian geladi.

TribunBatam.id/Noven Simanjuntak
KAPAL BPBD ANAMBAS TERBAKAR - Sejumlah warga Tarempa dan petugas menyaksikan kapal Rigid Inflatable Boat (RIG) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terbakar dari kawasan Masjid Agung Baitul Makmur, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (3/9/2025). 

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Proses pemadaman kapal Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Anambas yang terbakar menyita perhatian warga Tarempa dan sekitarnya.

Kapal BPBD Anambas jenis Rigid Inflatable Boat (RIG) terbakar di perairan Tarempa, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (3/9/2025) sekira pukul 11.00 WIB.

Unsur BPBD Anambas itu terbakar saat mengikuti geladi penanggulangan bencana yang rencananya diselenggarakan pada Kamis (4/9/2025).

Dalam gladi BPBD bersama sejumlah instansi terkait itu, mengangkat kasus penyelamatan penumpang kapal terbakar di perairan Tarempa.

Seorang warga Anambas, Zubir mengaku menyaksikan detail peristiwa kebakaran tersebut saat menggunakan pompong reguler dari Matak ke Tarempa.

Awalnya, ia mengira jika insiden tersebut bagian dari geladi BPBD dalam penyelamatan penumpang kapal terbakar.

Namun, diperhatikan lebih seksama, kemunculan api justru membesar dan kepulauan asap hitam kian tebal ke udara.

Dari apa yang ia lihat tak lagi sama. 

Ia justru beranggapan berbeda. Bahwa kebakaran tersebut insiden nyata.

"Saya lihat apinya besar sekali, asapnya hitam tebal. Saya saat itu ada di Pelabuhan Tarempa baru sampai. Saya tak yakin itu geladi. Saya sampaikan ke kawan-kawan penumpang lainnya," terang Zubir, Rabu (3/9/2025).

Untuk memastikan firasatnya, Zubir dan kawan-kawannya pun bergegas ke kawasan Masjid Agung Baitul Makmur.

"Nah ternyata benar. Kebakarannya nyata, bukan geladi lagi. Itu sudah banyak kapal-kapal yang datang beri bantuan," jelasnya. (TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved