Nakhoda Pingsan saat Kapal Berlayar, Petugas PPLP Tanjunguban Bantu Evakuasi Korban ke RS
Kapten kapal SB Cahaya Bintan dilaporkan pingsan di kapal yang sedang berlayar. Petugas PPLP Tanjunguban Bintan bergerak cepat bantu evakuasi korban
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
Ringkasan Berita:
- Nakhoda SB Cahaya Bintan pingsan di kapal yang tengah berlayar, Sabtu (1/11/2025), sekira pukul 08.45 WIB
- Korban seorang diri di dalam kapal, tak ada penumpang dan ABK
- SB Cahaya Intan yang mengetahui kejadian itu bawa korban ke Pelabuhan Bulang Linggi
- Selanjutnya, petugas PPLP Tanjunguban bantu evakuasi korban dari Pelabuhan Bulang Linggi ke RS
BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Kapten kapal atau nakhoda SB Cahaya Bintan dilaporkan pingsan di kapal yang sedang berlayar.
Peristiwa mengejutkan itu terjadi di Selat Riau, depan Pulau Tanjung Sauh, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Insiden ini terjadi Sabtu (1/11/2025), sekira pukul 08.45 WIB.
Kepala PPLP Tanjunguban Sugeng Riyono membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Kapten kapal itu bernama Nuriman (47)," ujar Sugeng.
Korban sudah mendapat pertolongan dan dievakuasi oleh petugas PPLP Tanjunguban dan Satpolairud Polres Bintan.
"Korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat (RSJKO) Engku Haji Daud (EHD) Tanjunguban untuk diperiksa," ujarnya.
Koordinator Operasi Pangkalan PLP Tanjunguban, Alfaizul, menjelaskan saat kapten pingsan, kapal dalam posisi berjalan pelan.
"Kapal itu baru datang dari Batam menuju ke Jeti 1 Pertamina Tanjunguban Bintan," ujarnya.
Kala itu, kapten kapal hanya seorang diri, tidak ada satupun ABK di kapal tersebut. Tidak ada penumpang di kapal itu. Kapten sendirian di dalam kapal.
Informasi awal kapal hendak menjemput penumpang di Tanjunguban.
Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh ABK kapal MT Naura 2.
Mereka lalu mengonfirnasi kejadian ini ke petugas PPLP Tanjunguban.
Petugas pun bergegas menuju ke lokasi kejadian menggunakan perahu karet lambung kaku (RIB WA) sekira pukul 09.00 WIB.
Lima menit kemudian, nakhoda RIB melakukan komunikasi melalui CH.09 dengan kapal MT.AB Golden Mercury yang juga mengetahui kejadian.
Informasi yang didapat, kapal dan korban sudah dievakuasi terlebih dahulu oleh SB Cahaya Intan. Korban dibawa menuju Pelabuhan Bulang Linggi Tanjunguban.
"Nakhoda RIB kemudian melakukan pengawasan dan memastikan kapal SB Cahaya Intan yang membawa korban ke Pelabuhan Bulang Linggi aman dan selamat," ujarnya.
Saat ini kapal korban sudah diamankan di Pelabuhan Bulang Linggi Tanjunguban, untuk penyelidikan lebih lanjut.
Sejauh ini belum diketahui apa penyebab pasti kejadian itu. Korban juga belum bisa diajak komunikasi.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini," pungkasnya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
| Kapolres Bintan AKBP Yunita Stevani Beri Bantuan Kepada Korban Bencana Alam di Desa Air Glubi |
|
|---|
| Imigrasi Tanjunguban Tolak 3 Permohonan Paspor Terindikasi PMI Ilegal |
|
|---|
| Presiden Prabowo Resmi Turunkan Harga Pupuk, Wabub Bintan Minta Petani Awasi Pedagang Nakal |
|
|---|
| Warga Bintan Keluhkan Ambil Obat di RSJKO Lama, Petugas Janji Evaluasi Pengiriman Obat |
|
|---|
| Gubernur Ansar Minta Dukungan Pembangunan Jembatan Batam - Bintan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.