Proyek Terminal II Hang Nadim Masih Nihil Progres, BP Batam Janji Evaluasi Pengelola Bandara

BP Batam akan evaluasi kerja sama pengelolaan Bandara Hang Nadim dengan PT BIB pasca tak ada progres pembangunan Terminal II Bandara

Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Dewi Haryati
TribunBatam.id
GROUNDBREAKING PROYEK TERMINAL BARU BANDARA - Groundbreaking pembangunan Terminal II Bandara Hang Nadim Batam oleh Kepala BP Batam saat itu, Muhammad Rudi, Kamis (30/5/2024). Kini proyek itu tak ada kelanjutannya. Di lokasi pembangunan hingga saat ini (November 2025), baru ada satu biji paku bumi yang sebelumnya ditancapkan saat groundbreaking. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Rencana pembangunan Terminal II Bandara Hang Nadim yang sekarang dikenal Bandara Internasional Batam (BIB), setelah dikelola oleh pihak ketiga, tidak ada kejelasan.

Terminal II BIB Hang Nadim Batam tersebut sebelumnya sudah dilakukan groundbreaking ceremony mengawali pembangunannya pada Kamis (30/5/2024).

Groundbreaking ceremony dihadiri langsung Kepala BP Batam saat itu, Muhammad Rudi dan seluruh pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) di Batam.

Bahkan dalam seremoni tersebut, Direktur PT. BIB Pikri Ilham Kurniansyah yang menjabat kala itu mengungkapkan permohonan maaf, karena adanya keterlambatan groundbreaking, karena adanya perubahan desain bangunan.

Saat groundbreaking, Pikri juga mengungkapkan pembahasan Detail Engineering Design (DED) Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Pihaknya melibatkan konsultan handal dari Korea, sehingga memakan waktu yang cukup panjang.

“Desain awal berkonsep atap berbentuk 1.000 kuncup, namun yang terbaru lebih futuristik, modern dan luxury dengan tetap mengadopsi kearifan lokal. Bentuknya kepak sayap burung elang dan batik, flora dan fauna khas Kepri misalnya ikan marlin dan gonggong,” ujar Pikri, kala itu.

Berdiri di lahan seluas 50.000 m2, dengan nilai investasi Rp2,4 triliun, pembangunan Terminal II Bandara Hang Nadim ditargetkan selesai hingga 2026 mendatang.

Terminal II ini nantinya akan berkapasitas 9,6 juta penumpang dan menampung tempat parkir baru dan apron baru yang mampu menambah kapasitas 10 pesawat tambahan dari yang sudah ada. Dan juga akan dikembangkan tambahan destinasi penerbangan internasional.

Namun saat ini rencana tersebut tidak ada tindak lanjutnya. Di lokasi pembangunan hingga saat ini (November 2025), baru ada satu biji paku bumi yang sebelumnya ditancapkan saat groundbreaking.

Bahkan terbaru informasi yang beredar luas, kontraktor pemenang tender yakni PT Wijaya Karya (Persero) Tbk sudah hengkang dan memutuskan kontrak dengan PT BIB.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BP Batam Amsakar Achmad mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap kerja sama pengelolaan bandara antar BIB dan BP Batam.

Amsakar juga mengklaim sejauh ini tidak pernah ada keluhan dari PT BIB mengenai persoalan di Bandara.

"Untuk saat ini kami juga mohon maaf, belum bisa melakukan evaluasi terhadap PT BIB sebagai pengelola Bandara. BP Batam masih fokus melakukan pembenahan terhadap pelabuhan yang ada di Batam," kata Amsakar.

Ia juga mengatakan setelah pelabuhan selesai dibenahi maka akan dilakukan pembenahan terhadap Bandara.

Amsakar juga menanggapi mengenai hengkangnya PT Wika sebagai kontraktor pemenang tender pembangunan Terminal II Bandara.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved