TEKNISI TEWAS TERJEPIT
Teknisi Tewas Terjepit Lift Restoran di Surabaya, Korban Sempat Minta Tolong
Kompol Grandika juga menjelaskan bahwa korban merupakan teknisi langganan pihak manajemen restoran tersebut.
"Akhirnya korban terhimpit minta tolong. Kejadian oleh para saksi dibantu keluar. Setelah keluar, nyawanya tidak bisa diselamatkan," jelasnya.
Baca juga: Wajah 2 Pelaku Penembakan Satpam hingga Tewas di Cakung, Polisi Amankan Senpi
Hasil olah TKP awal tersebut, Grandika mengatakan, insiden tersebut merupakan kecelakaan kerja.
Namun, ia belum dapat memastikan ada tidaknya unsur kelalaian dalam insiden tersebut.
Karena, pihaknya masih harus melakukan olah TKP dan pemeriksaan lebih lanjut terhadap beberapa saksi.
"Itu nanti masih kita tunggu proses penyelidikan lanjut ya. Tapi untuk sementara informasinya seperti itu," pungkasnya.
Keterangan Saksi di Lokasi
Sementara itu, adik korban atau saksi Hendro menjelaskan, dirinya dan sang kakak memang dipanggil oleh pihak restoran untuk memperbaiki lift makanan yang macet sekitar pukul 09.30 WIB.
Lift tersebut terhubung antara ruang dapur sisi utara bangunan, dengan area lobby utama lantai dua restoran.
Kakaknya sempat memeriksa instalasi kelistrikan dan perangkat keras pada mesin lift di lantai dasar restoran.
"Saat dipencet lagi. Mati. Saat mati, dipencet lagi, naik lagi. Nah, saat naik, dilepas, ya wes berarti ini yang konslet," ujar adik korban, Hendro, saat ditemui TribunJatim.com di lokasi.
Kemudian, Hendro menambahkan, sang kakak mulai memeriksa pada lift di lantai dua.
Saat berada di sana, sang kakak sempat melongok ke area celah kosong cerobong di sisi atap kotak lift makanan tersebut.
Tak dinyana-nyana, ruang lift tersebut bergerak ke atas, hingga membuat kepala korban terjepit dan tergencet.
"Itu kok jalan ae, langsung naik, tapi tidak bisa mengatasi. Lift-nya naik terus. Jadi langsung kepencet lehernya tadi," katanya.
Hendro sempat mendengar kakaknya itu berteriak minta tolong, beberapa kali. Namun, teriakan tersebut tiba-tiba terhenti.
| Terjun Bebas, Dana Transfer ke Daerah Murung Raya Berpotensi Anjlok Rp 363 Miliar |
|
|---|
| Terjun Bebas, Dana Transfer ke Daerah Pulang Pisau Berpotensi Anjlok Rp 130 Miliar |
|
|---|
| Terjun Bebas, Dana Transfer ke Daerah Gunung Mas Berpotensi Anjlok Rp 154 Miliar |
|
|---|
| Terjun Bebas, Dana Transfer ke Daerah Lamandau Berpotensi Anjlok Rp 111 Miliar |
|
|---|
| Terjun Bebas, Dana Transfer ke Daerah Sukamara Berpotensi Anjlok Rp 92 Miliar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/batam/foto/bank/originals/AM-51-seorang-teknisi-lift-tewas-saat-mereparasi-lift-makanan-di-restoran-Surabaya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.