Hasil Juventus vs Udinese, Dibantu 2 Penalti, Juventus Kembali Menang Setelah 45 Hari

TRIBUNBATAM.id, TURIN - Hasil Serie A Liga Italia 2025-2026 pekan 9 antara Juventus vs Udinese, Rabu (29/10/2025) malam atau Kamis dinihari WIB dimenangkan tim tuan rumah.

Pertandingan Juventus vs Udinese yang berlangsung di Stadion Allianz, Turin, berakhir dengan skor 3-0 untuk keunggulan skuat asuhan pelatih sementara Massimo Brambilla.

Ini kemenangan pertama Juventus setelah 8 pertandingan terakhir tak pernah menang yang membuat pelatih Igor Tudor dipecat.

Terakhir kali Juventus menang adalah tanggal 13 September, atau menunggu 45 hari untuk kembali meraih kemenangan lagi. 

Tiga gol kemenangan Juventus atas Udinese pada laga pekan 9 Serie A 2025-2026 dicetak tiga pemain berbeda, dua di antaranya dari titik putih penalti.

Gol pertama Juventus dicetak Dusan Vlahovic lewat penalti saat pertandingan baru berjalan 5 menit.

Udinese sempat menyamakan kedudukan lewat gol Nicolo Zaniolo pada menit ke 45+1 yang mengubah skor menjadi 1-1 hingga akhir babak pertama.

Di babak kedua, Federico Gatti membawa Juventus unggul 2-1 setelah mencetak gol pada menit ke 67.

Gol ketiga Juventus dicetak Kenan Yildiz lewat penalti pada menit ke 90+6.

Berdasarkan statistik pertandingan seperti dikutip dari situs resmi legaseriea.it, Juventus tampil dominan pada laga ini dengan penguasaan bola mencapai 57 persen.

Sepanjang pertandingan Juventus melepaskan lebih banyak tembakan yakni sebanyak 24 kali, dimana 11 di antara shot on target alias tepat sasaran.

Sementara Udinese dengan penguasaan bola 43 persen melepaskan 8 tembakan dengan 2 yang shot on target.

Kemenangan ini membawa Juventus naik ke peringkat 7 klasemen Liga Italia 2025-2026 dengan koleksi 15 poin.

Sementara Udinese di peringkat 10 dengan 12 poin.

Jalannya pertandingan

Juventus menjalani era baru pasca-pemecatan Igor Tudor.

Massimo Brambilla ditunjuk menjadi pelatih sementara Juventus menghadapi Udinese di Allianz Stadium Turin.

Brambilla, yang dicomot dari kursi tim reserve, memimpin skuad sembari menunggu pengumuman klub melantik pelatih baru, yang mengerucut kepada Luciano Spalletti.

Brambilla langsung melakukan penyegaran dalam komposisi tim. Perubahan paling kentara ada di lini depan.

Filip Kostic diplot sebagai starter untuk kali pertama musim ini.

Kenan Yildiz digeser menjadi trequartista di belakang duet striker, tidak lagi melebar seperti lazimnya era Tudor.

Lois Openda yang jarang masuk starting line-up, kali ini mendapat kesempatan duet dengan Dusan Vlahovic.

Kontribusi Openda langsung tokcer di menit-menit awal.

Pemain rekrutan dari RB Leipzig yang masih mencari gol pertamanya di Juve dijatuhkan paksa bek Udinese, Saba Goglichidze, di kotak penalti.

Wasit menunjuk titik putih dan Dusan Vlahovic maju sebagai eksekutor.

Dengan melakukan ancang-ancang lompatan kecil, bomber Serbia berhasil menyarangkan bola ke sudut berbeda dengan arah gerak kiper Maduka Okoye.

Ini gol pertama yang dicetak Juventus sejak Conceicao menjebol gawang Villarreal. Waktu penantian untuk mengakhiri paceklik ini mencapai 399 menit pertandingan!

Permainan Juve memang terlihat lebih cair dibandingkan beberapa laga terakhir bersama Tudor.

Vlahovic sempat menggetarkan jala Udinese untuk kedua kalinya setelah memakan umpan Weston McKennie, tapi gol ini dianulir karena offside.

Upaya Si Nyonya Tua menambah gol menghadapi tembok tebal bernama Okoye.

Kiper tim tamu melakukan penyelamatan krusial terhadap tembakan Openda dan mementahkan peluang emas Vlahovic dalam posisi bebas dengan kakinya.

Juventus malah kecolongan gol penyama skor pada akhir babak pertama melalui tembakan Nicolo Zaniolo.

Jebolan akademi Inter Milan berhasil membidik ruang kosong di pojok bawah menyusul dua upaya tembakan pemain I Zebrette yang mentah di dalam kotak.

Di babak kedua, baik Juventus maupun Udinese menambah tekanan demi mendapatkan gol kemenangan.

Setelah melesakkan tembakan demi tembakan, tuan rumah akhirnya memulihkan keunggulan lewat dari satu jam pertandingan.

Tandukan Federico Gatti berhasil menaklukkan Okoye di tiang dekat selepas menyambut umpan sempurna Andrea Cambiaso.

Bukan cuma selamat dari teror lawan, Juventus menambah satu gol larut melalui eksekusi 12 pas Yildiz setelah Goglichidze - pemain sama yang menyebabkan penalti pertama - melanggar playmaker Turkiye itu.

Juve akhirnya sukses menyudahi ketumpulan sekaligus menuntaskan dahaga kemenangan menjelang perkenalan pelatih anyar.

Hasil Pertandingan

Juventus 3-1 Udinese ( Dusan Vlahovic p5', Federico Gatti 67', Kenan Yildiz p90+6' - Nicolo Zaniolo 45+1' )

Susunan Pemain

Juventus (3-4-1-2): 16-Michele Di Gregorio; 15-Pierre Kalulu, 4-Federico Gatti, 6-Lloyd Kelly; 27-Andrea Cambiaso, 5-Manuel Locatelli, 22-Weston McKennie, 18-Filip Kostic (Daniele Rugani 88'); 10-Kenan Yildiz; 9-Dusan Vlahovic (Teun Koopmeiners 89'), 20-Lois Openda (Jonathan David 77')

Pelatih: Massimo Brambilla (caretaker)

Udinese (3-5-2): 40-Maduka Okoye; 2-Saba Goglichidze, 27-Christian Kabasele, 28-Oumar Solet; 19-Kingsley Ehizibue (Alessandro Zanoli 74'), 24-Jakub Piotrowski (Sandi Lovric 58'), 14-Arthur Atta (Lennon Miller 74'), 11-Hassane Kamara; 10-Nicolo Zaniolo (Vakoun Bayo 59'), 9-Keinan Davis (Adam Buksa 38')

Pelatih: Kosta Runjaic

[ tribunbatam.id/son ]

sumber: legaseriea.it, bolasport.com