TOPIK
Operasi Tangkap Tangan KPK
-
Enam orang yang diamankan dalam operasi itu, termasuk Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemko Mojokerto dan tiga pimpinan DPRD
-
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Basaria Pandjaitan mengatakan, ketiga pimpinan DPRD itu tertangkap tangan menerima suap dari Kepala Dinas PU
-
Uang tersebut merupakan uang suap yang diberikan Kadis PUPR kepada pimpinan DPRD Mojokerto
-
Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan akan memberikan sanksi jika ada kader PDI-P yang tertangkap OTT KPK.
-
Juru bicara KPK Febri Diansyah membenarkan adanya OTT di Kota Mojokerto.
-
OTT jaksa Kejati Bengkulu diikuti beredarnya foto jaksa yang menilainya sebagai OTT recehan itu tidak membuat hubungan KPK dan Kejagung renggang
-
Sudah ribuan perkara korupsi kami tangani, sudah triliunan uang negara kami selamatkan. Kinerja kami jangan kamu hancurkan dengan #OTTRecehan".
-
Kebetulan, saat itu, Kamis malam, Kejati Bengkulu tengah mengadakan perpisahan pada Kepala Kejati Bengkulu, Sendjun Manullang di sebuah restoran
-
Selain menetapkan tiga tersangka penyidik juga masih berada di Bengkulu untuk melakukan serangkaian penggeledahan dan penyitaan.
-
Kejagung sudah keliling Indonesia untuk memberikan arahan agar jangan sampai para jaksa "bermain" dalam penanganan penyelesian perkara.
-
Pemeriksaan dilakukan untuk mendalami kasus yang menjerat ibunya terkait dugaan suap promosi dan mutasi jabatan di Kabupaten Klaten
-
Tidak ada yang mengetahui dimana keberadaan Andi, termasuk kalangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Klaten
-
Selain datang ke Bupati Klaten melalui ajudannya, ada jalur lain yang mengantarkan pada pencari jabatan
-
Penggeledahan tersebut berkaitan dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) suap kepada Bupati Klaten, Sri Hartini
-
Suramlan membenarkan sebelumnya baru menyerahkan uang Rp75 juta kepada Sri Hartini di rumah tersebut
-
Istri Deddy Suwadi yang juga adik kandung Sri Hartini, tak henti-hentinya menangis saat kakaknya tersebut digiring petugas dari kantor KPK
-
Gelegar bunyi petasan kembang api beberapa kali terdengar di langit kawasan Kuningan, saat Sri Hartini digiring ke tahanan
-
Komisi Pemberantasan Korupsi menangkap Bupati Klaten Sri Hartini dan tujuh orang lainnya di Klaten, Jumat (30/12/2016).
-
Sebelum menjabat Bupati periode 2016-2021, Sri Hartini merupakan Wakil Bupati Klaten periode 2010-2015. Bupati Klaten dijabat oleh Sunarna
-
Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Klaten, Jaka Sawaldi, menegaskan, acara pelantikan SOTK pada Jumat malam batal.
-
Pantauan di lokasi, sekitar lima mobil berjenis minibus yang membawa Bupati Klaten dan sejumlah orang, tiba sekitar pukul 23.00 WIB.
-
Sri Hartini diringkus KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) di rumah dinasnya, Jalan Pemuda, Klaten Tengah, Jawa Tengah, Jumat (30/12/2016) kemarin.
-
Ini mengejutkan. Kalau itu terjadi, ya kita mung ngomong thok, nggak serius. Sebab waktu kita kumpulkan dan latihan dengan KPK bareng-bareng itu semua
-
Tiga orang adalah pejabat Pemkab Klaten, yakni Kepala Bidang Mutasi, Sekretaris Dinas Pendidikan, Kepala Bidang Pendidikan Dasar
-
Hingga kini, belum diketahui mengenai kepentingan Sri Hartini sehingga ikut ditangkap KPK
-
“Benar (Bupati Klaten), OTT akhir tahun,” kata Agus melalui pesan singkat kepada awak media
-
KPK menangkap Wali Kota Cimahi Atty Suharti dan suaminya M Itoc Tochija, serta dua orang pengusaha, Triswara Dhani Brata dan Hendriza Soleh Gunadi
-
Operasi Tangkap Tangan KPK hanya sehari sebelum perayaan ultah kedua Bakamla, Ini TKP penangkapan pejabat Bakamla
-
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun, Operasi Tangkap Tangan (OTT) tersebut terkait suap pengadaan satelit.
-
Bakamla ini kan banyak unsurnya, ada dari TNI, Polri, kementerian dan lembaga lainnya. Deputi saya yang tertangkap ini posisinya dari unsur kejaksaan