Kelangkaan BBM

Sopir Taksi Kebingungan Membeli Solar

Krisis Solar terus berkepanjangan di Batam. Lagi-lagi pembeli terpaksa harus berbalik arah

zoom-inlihat foto Sopir Taksi Kebingungan Membeli Solar
Tribunnewsbatam / ucu rahman
Sejumlah SPBUtidak menjual BBM jenis solar
Laporan wartawan TribunnewsBatam Eko Setiawan

TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM -Krisis Solar terus berkepanjangan di Batam. Lagi-lagi pembeli terpaksa harus berbalik arah dengan wajah penuh kekecewaan. Beberapa SPBU masi terlihat memasang Plang yang bertuliskan "Maaf Solar habis".

Dari pantauan Tribunnews Batam di setiap SPBU Senin (31/10) setiap operator mengatakan stok solar datang sering terlambat. Dan juga banyaknya pembeli yang memburu solar menyebabkan solar menjadi semakin langka.

"Solar kadang sampainya sore, dan besoknya langsung habis, biasanya begitu mas," ujar operator SPBU di kawasan Tiban Lama.

Masalah solar yang tak urung selesai ini juga membuat geram para sopir taksi. Karna dia bekerja sangat tergantung dengan Solar tersebut. Seperti yang di katakan Anwar salah satu sopir taksi yang berbalik arah ketika membaca tulisan yang ada di SPBU tersebut.

"Semenjak solar langka saya sering tidak narik malam, biasanya kalau malam saya sering keluar, kalau sekarang gak bisa lagi," ujar Anwar yang sering

Anwar menambahakan kalau dia paksakan keluar pada malam hari nanti dia tidak bisa narik pagi hari, apalagi pagi itu dia sudah mempunyai langganan tetap. Dia takut nanti kehilangan pelanggan.

"Cari pelanggan di Batam ini susah mas, sekarang biaya untuk Rumah pun terpaksa harus di kurangi, ya mau gimana lagi segitu dapatnya, untung saja istri dirumah bisa ngertiin" tambahnya sambil berlalu.

Iman pengawas SPBU di KDA Batam centre mengatakan antrian terlihat panjang di SPBU ini mulai sejak minyak Belum datang. Walaupun stok solar di SPBU ini tak pernah telat namun Solar cepat abis, Iman juga mengatakan kalau pembeli di SPBU ini hanya boleh membeli sebanyak Rp 200 rb saja. Lebih dari itu tidak boleh. Karna mereka takut kalau nanti di katakan bermain solar, seperti kasus yang terjadi beberapa wektu lalu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved