MISTERI KEMATIAN TINGTING
Pembunuh Tingting Diduga Dilakukan Oleh Penghuni Kamar Sebelah Korban
Jajaran Reskrim Polsek Lubuk Baja, Batam, kepri, terus mengungkap misteri kematian Tingting.

Tribunnewsbatam.com/Argyanto
SUASANA KAMAR KOS KORBAN - Seorang pria sedang berada di pintu masuk kos-kosan tempat tinggal Tingting di Penuin, Batam, Kepri, Rabu 20 Februari 2013. Tingting warga Dabo Kabupaten Lingga Kepri ditemukan tewas mengenaskan tanpa busana di kamar kosnya, pada tanggal 16 Februari 2013 lalu. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap misteri pembunuh Tingting.
Laporan Tribunnews Batam, Aprizal
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM - Jajaran Reskrim Polsek Lubuk Baja, Batam, kepri, terus mengungkap misteri kematian Tingting. Dari beberapa barapa barang bukti yang ditemukan di kamar kos korban, saat ini kepolisian belum bisa menemukan titik terang siapa pelaku yang membunuh korban dengan sadis.
Minimnya barang bukti yang ditemukan dan minimnya keterangan saksi yang mengetahui kematian korban, membuat kepolisian kesulitan mengungkap kematian Tingting.
Namun dari beberapa barang bukti yang ditemukan, pihak kepolisian sedikit menemukan titik terang. Korban diduga dihabisi oleh salah satu penghuni kos yang bersebelahan dengan kamar korban.
Informasi yang diperoleh Tribunnewsbatam.com, pihak kepolisian menemukan bercak darah di salah satu kamar kos di lantai dua. Bercak darah tersebut diduga kuat berasal dari kepala korban yang dipukul dengan menggunakan benda keras.
Kuat dugaan pelakunya penghuni kos tersebut, karena sudah pindah terlebih dahulu. Bahkan penghuni kos itu sudah pindah bertepatan saat korban tewas pada Kamis (14/2/2013) lalu.
"Anak-anak kos di sini sudah curiga dengan anak kos yang pindah itu. Apalagi anak itu baru tinggal di kos-kosan ini. Belum sampai satu bulan, tidak mungkin pindah kalau tidak ada masalah. Apalagi pembayaran kos belum jatuh tempo. Katanya ada bercak darah dekat kamar anak itu, pasti itu daranh Tingting," ujar salah seorang anak kos yang mengaku sudah pindah kos kepada Tribunnewsbatam.com, Kamis (21/2/2013). (*)
Berita Terkait