Sebelum Tewas Ditabrak Truk. Musthofa Ganti Nama di WhatsApp dengan Calon Mayat
Mereka tertabrak truk Hino yang hilang kendali saat melaju dari kawasan Krincing, Kecamatan Secang
BATAM.TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Duka mendalam dirasakan keluarga dan kerabat korban kecelakaan karambol yang terjadi di Jalan Magelang-Semarang, depan Kantor Pos Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa (20/6/2017) sore.
Dari empat korban yang meninggal dunia, dua di antaranya adalah pasangan suami istri atas nama Musthofa Shofiyuloh (27) dan Lailatul Masroh (26).
Keduanya tinggal di Dusun Kauman, Desa Payaman, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang.
Saat kecelakaan terjadi, keduanya sedang berboncengan mengendarai sepeda motor Honda Supra nopol AA 2606 YA.

Baca: VIRAL! Siswa Ini Daftar Sekolah Pakai Uang Receh, Hasil Tabungan Sejak Kelas VI SD
Mereka tertabrak truk Hino yang hilang kendali saat melaju dari kawasan Krincing, Kecamatan Secang.
Awan Wiratno, salah satu kerabat Mustofa Shofiyuloh menuturkan, korban adalah guru di MI Arrosyidin Payaman.
Dia memiliki kepribadian yang shaleh dan merupakan hafiz (penghafal) Al Quran 30 juz.
Menurut Awan, korban juga memiliki garis keturunan dengan Romo Agung, salah satu ulama besar yang makamnya sering diziarahi banyak orang.
Awan mengaku terakhir bertemu korban beberapa hari lalu saat mengambil rapot anaknya di MI Arrosyidin.
Baca: Timnas U-19 Menang 5-0 Saat Ujicoba. Indra Sjafri: Jangan Remehkan Lawan
Baca: ALAMAK! Unta dan Doma Milik Peternak Qatar pun Diusir dari Arab Saudi
Tidak ada hal aneh pada diri korban. Hanya saja, nama profil WhatsApp milik korban telah berganti menjadi "Calon Mayat Sofi" sejak dua bulan lalu.
"Tadinya ku pikir hanya main-main tapi ternyata, subhanallah, sudah menjadi takdir. Dia menulis nama profil itu seolah tahu ajalnya sudah mendekat," tuturnya.
Jenazah Musthofa Shofiyuloh (27) dan sang istri telah dimakamkan di pemakaman keluarga di Dusun Kauman, Desa Payaman, pukul 23.00 WIB.