NGERI! Gara-gara Ponsel, Lojeng Tewas Ini Dibacok Tiga Pria. Begini Kronologisnya

Tak hanya menewaskan Lojeng, ketiga pelaku juga membacok Sidik yang mengakibatkan tangan kirinya terluka parah

Editor: Mairi Nandarson
KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN
Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Husni Ramli 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Seorang pria bernama Safarudin alias Lojeng (38) tewas setelah dibacok tiga orang pemuda di Jalan Tanjung Raya I, Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (12/7/2017) pagi.

Tak hanya menewaskan Lojeng, ketiga pelaku juga membacok Sidik yang mengakibatkan tangan kirinya terluka parah.

Polisi kemudian mengejar dan berhasil mengamankan tiga pelaku, yaitu Alex, Hendra alias Boy dan Sidar yang dibekuk di kediaman masing-masing.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Husni Ramli mengatakan, Lojeng tewas saat dilarikan ke rumah sakit terdekat akibat menderita luka bacok di bagian leher, dada, dan perut.

Kapak diayunkan ke helm korban curas
Kapak diayunkan ke helm korban curas (Tribun Pekanbaru/Budi Rahmat)

Baca: NGERI! Kapak Pembegal Tertancap di Helmnya. Begini Nasib Korban Begal Ini?

Baca: ALAMAK. Nelayan Ini Mengaku Sudah Tiga Kali Jadi Korban Salah Tangkap Polisi. Begini Ceritanya

Sedangkan Sidik saat ini masih menjalani perawatan secara intensif karena karena tangan kirinya terluka parah akibat disabet pelaku dengan samurai.

Husni menambahkan, peristiwa itu berawal saat Hendra menabrak Lojeng yang berboncengan dengan Sidik.

Saat korban terjatuh, pelaku kemudian turun dari mobil dan langsung membacok Sidik hingga tangan kirinya terluka parah.

Usai melakukan aksinya, pelaku kemudian melarikan diri.

"Tidak lama kemudian, Alex tiba di lokasi kejadian dan langsung membacok Lojeng hingga tidak berdaya.

Saat ini ketiga pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polres Pontianak," ujar Husni, Rabu malam.

Baca: Dibacok Orang Tak Dikenal, Pria Ini Lapor ke Polresta Barelang Setelah 3 Hari Dirawat

Hasil pemeriksaan sementara, papar Husni, korban dibacok gara-gara ponsel gadaian.

"Teman Sidar menggadaikan ponsel kepada Lojeng. Saat hendak ditebus, Lojeng memindah tangankan ponsel tersebut, namun pemilik ponsel kemudian tidak terima, lalu mendatangi Lojeng," paparnya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved