Aksi Mengerikan Teroris di Barcelona. Tabrak Orang-orang yang Sedang Jalan Kaki di Kawasan Wisata

Para saksi mata menyebut mobil van tersebut meluncur kencang menabrak orang-orang yang sedang berjalan sebelum akhirnya berhenti

Editor: Mairi Nandarson
KOMPAS.com/BBC
Peta pergerakan serangan teror di Barcelona 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Sebanyak 13 orang dinyatakan tewas dan 80 orang terluka setelah sebuah mobil van menabrak kerumunan orang di kawasan turis Las Ramblas, Barcelona, Spanyol, Kamis (17/8/2017) waktu setempat.

Para saksi mata menyebut mobil van tersebut meluncur kencang menabrak orang-orang yang sedang berjalan sebelum akhirnya berhenti.

Polisi setempat menganggap kejadian ini sebagai serangan teroris.

"Aku mendengar jeritan dan suara tabrakan. Kemudian saya melihat orang-orang berlarian dan sebuah van meluncur kencang di tengah keramaian Ramblas," kata Tom Gueller, seorang saksi mata, kepada BBC.

Baca: LIHAT VIDEO Aksi Ucok dkk Menaklukkan Ponon Pinang yang Membuat Nurdin Angkat Topi

Baca: UCOK DKK LUAR BIASA! Raih Bendera di Puncak Pohon Pinang, Gubernur Nurdin Beri Hadiah Khusus

Baca: BAHAGIANYA! Para Veteran Ini Dapat Bantuan Bedah Rumah dari 3 BUMN, Termasuk PT Timah

Polisi mengatakan telah menahan satu orang pria, namun belum menjelaskan nama ataupun peran orang tersebut.

Sebelumnya, pihak kepolisian mencari pengendara van tersebut yang dikabarkan melarikan diri.

Belum jelas berapa orang pelaku penyerangan tersebut.

Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy mengatakan di Twitter bahwa dia sedang dalam perjalanan ke Barcelona.

"Koordinasi maksimal untuk menangkap penyerang, memperkuat keamanan dan memperhatikan semua yang terkena dampak," kata dia.

Las Rambas merupakan jalan sepanjang 1,2 km di pusat kota Barcelona, dari Placa de Catalunya (alun-alun Catalunya) ke monumen Christopher Columbus di dekat pantai.

Oleh karena merupakan kawasan turis, di sepanjang jalan ini penuh dengan toko, bar, dan restoran.

Dewan Kota Barcelona membatasi kendaraan bermotor, sehingga lebih banyak pejalan kaki di kawasan ini.(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved