Pilkada dan Pilpres di Depan Mata, E-KTP Banyak Belum Selesai, Ini Kata Menko Polhukam Wiranto
Gawe politik nasional yakni Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 sudah di depan mata. Namun, banyak warga yang belum memegang e-KTP. Apa kata Wiranto?
TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto menggelar rapat koordinasi terbatas tingkat menteri membahas kesiapan perekaman e-KTP jelang Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 di Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Senin (30/10/2017).
Dalam rapat tersebut hadir Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.
Wiranto memastikan bahwa seluruh proses perekaman e-KTP akan selesai sebelum penyelenggaraan Pilkada 2018 dan 2019 mendatang.
"Saya ingin supaya permasalahan e-KTP ini jelas selesai ya karena itu menyangkut banyak hal. Persiapan pilkada 2018, menyangkut Pilpres dan Pemilu Legislatif 2019. Nah basic-nya kan kelengkapan yang prima dari penyelenggaraan KTP elektronik, karena itu tadi saya minta hal yang belum selesai segera dituntaskan," ujar Wiranto saat ditemui usai rapat.
"Hal-hal yang masih menghambat ayo kita pecahkan bersama, sudah ada jalan keluarnya, ternyata dari masukan berbagai pihak kita bisa memastikan bahwa pilkada dan pilpres, e-KTP selesai tuntas," ucapnya.
Selain itu, Wiranto juga memastikan tidak ada permasalahan terkait pelaksanaan teknis, lisensi dan operator pengadaan e-KTP.
Baca: Sejumlah Usaha Ritel Mulai Gulung Tikar, Ini Solusi Minimalkan PHK Massal
Baca: Anda Pekerja Kantoran? Waspadai 3 Risiko Penyakit Ini
Baca: CATAT! Ini Aturan Main dan Cara Registrasi Kartu SIM Prabayar. Jangan Sampai Salah!
Baca: Wanita Ini Pingsan Lihat Video Mesum di Ponsel Suaminya. Saat Tahu Wajah Perempuan Dia Langsung Syok
Baca: Bocah Usia 9 Tahun Miliki 9 Batu Ginjal di Tubuhnya. Dicurigai Akibat Konsumsi Susu Bubuk
Mantan Ketua Umum Partai Hanura itu mengatakan, proses lelang terkait proyek pengadaan e-KTP sudah dilakukan dan pemerintah tinggal menentukan pemenang lelang.
"Masalah tender, lelang, juga sudah berjalan nanti proses dari kelanjutan pengelolaan, penyeleksian berikutnya, siapa pemenangnya nanti kepada pemerintah. Itu sudah dapat terselenggara dengab baik," kata Wiranto.
Secara terpisah, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, saat ini proses perekaman secara nasional telah mencapai 96 persen. Sementara tercatat ada sekitar 2 sampai 3 juta warga yang belum melakukan perekaman e-KTP.
Tjahjo memastikan tidak ada masalah berarti terkait perekaman dan penerbitan e-KTP. Oleh karena itu dia berharap warga proaktif untuk melakukan perekaman.