Ulat Ngengat Beracun Serang Inggris, Bahayanya Bisa Membunuh Warga

Dari ujung kepala hingga ekor, ulat ini ditutupi oleh 62.000 bulu putih. Bulu-bulu ini berisi protein beracun yang disebut thaumetopoein.

Kleuske/Wikipedia
Thaumetopoea processionea 

TRIBUNBATAM.id- Otoritas Kehutanan Inggris, Royal Forestry Society, mengeluarkan peringatan mengenai serbuan ulat bulu beracun di beberapa bagian London.

Peringatan itu disampaikan melalui Twitter pada minggu lalu.

Sejauh ini, para petugas baru menemukan sarang dan larva dari ngengat Thaumetopoea processionea.

Larva ngengat ini, atau ulatnya, baru akan menetas sepenuhnya dan mulai bergerak untuk memakan daun-daun pohon ek pada pertengahan Mei.

Namun pada saat itu jugalah, ulat yang selalu bergerombol ini menjadi sangat berbahaya bagi manusia.

Dari ujung kepala hingga ekor, ulat ini ditutupi oleh 62.000 bulu putih.

Bulu-bulu ini berisi protein beracun yang disebut thaumetopoein.

Larva Thaumetopoea processionea akan melepaskan bulu-bulunya ketika merasa terancam.

Bulu-bulu tersebut bisa dengan mudah menyasar manusia atau hewan peliharaan ketika tersentuh atau tertiup angin.

Ulat-ulat ini juga banyak meninggalkan bulu-bulunya pada sarang.

Baca: Walikota London Sadiq Khan Dituduh Berada di Balik Penjualan Stadion Wembley ke Shahid Khan

Baca: Inilah Sajid Javid, Putra Seorang Pengemudi Bus Umum yang Jadi Mendagri Muslim Pertama di Inggris

Baca: Gegara Bohong Soal Ambisi Deportasi Generasi Windrush, Menteri Dalam Negeri Inggris Mundur

Menurut Royal Forestry Society, bulu-bulu ini bisa menyebabkan iritasi dan gatal-gatal pada kulit, sakit tenggorokan, kesulitan bernapas, dan bahkan masalah pada mata.

Pada orang-orang yang alergi, kontak dengan bulu ulat ini juga bisa menyebabkan kematian.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved