Terjerat Kasus Korupsi 1MDB, Najib Razak Sewa Mantan Jaksa Agung Amerika Jadi Pengacaranya!

TRIBUNBATAM.ID, PETALING JAYA-Terjerat kasus korupsi 1MDB, mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak membentengi diri dengan menyewa pengacara ternama Amerika, Ashcroft Law Firm yang dipimpin mantan Jaksa Agung Amerika Serikat di pemerintahan George W Bush John Ashcroft.

Seperti dilansir laman berita www.straitstimes.com, Minggu (3/6/2018), kantor pengacara Aschroft telah mendaftarkan Najib sebagai klien berdasarkan undang-undang FARA.

Baca: Inilah Nissa Sabyan! Gadis Belia Pelantun Salawat di Youtube yang Ditonton Ratusan Juta Viewer!

Baca: Sudah 13 Tahun Bercerai, Terungkap Inilah Mantan Suami Mulan Jameela dan Profesinya!

Baca: Terungkap! Inilah 9 Fakta Heboh Penangkapan Terduga Teroris di Unri! Nomor 8 Ungkap Target Bom!

Baca: Heboh! Habis Oplas, Penampilan Buruh Ini Berubah Bak Model Korea, Sang Ibu Sampai Pangling!

Perundangan ini mengharuskan kantor hukum yang mewakili klien mengungkap hubungannya dengan pemerintahan luar Amerika Serikat berikut aktivitas dan laporan keuangannya.

Berdasar penelusuran The Star, nama Najib tercata di register FARA sebagai pihak asing berkepentingan dan Aschroft sebagai pendaftar sesuai pendaftaran tertanggal 28 dan 29 Maret 2018.

Begitu juga dengan jasa Aschroft tertulis dibiayai pemerintahan luar negeri, parpol luar Amerika dan pihak luar negeri. Belum jelas apakah Najib juga akan tetap menggunakan jasa Aschroft menangani kasus serupa, 1MDB yang tengah disidik Jaksa Agung Amerika Serikat sekarang.

Tahun lalu, harian Wall Street Journal menulis Najib juga menggunakan jasa Aschroft dalam kasus ini pada tahun 2016. Kantor pengacara Ashcroft juga mewakili Qatar

terkait tuduhan pemerintahan Trump dan tetangga Arabnya yang menuduhnya mendukung aksi terorisme. Sabtu kemarin, Najib juga menyewa jasa pengacara Amerika lainnya, yakni David Boies.

Itu hanya berselang setelah pengacara kenamaan Malaysia, Harpal Singh Grewal memutuskan mundur sebagai pengacara Najib dalam kasus yang tengah disidik KPK Malaysia ini.

Boies sebelumnya mewakili pemerintah Amerika dalanm sengketa anti trust melawan Microsoft. Boise juga menangani kasus produser kenamaan Hollywood, Harvey Weinstein dalam kasus tuduhan pelecehan seksual.

Baca: Terungkap! Terancam Kapal Selam TNI, Jakarta Nyaris Dibom Australia! Tahun 1999 Hampir Perang!

Baca: Heboh! Pria Lusuh Ini Direndahkan Wanita, Begitu Identitasnya Terungkap Kisahnya Bikin Penasaran!

Baca: Mengerikan! Bule Ini Babak Belur Dihajar Gara-gara Tato di Jidatnya! Mengejutkan Artinya!

Selain dua nama tadi, sumber di The Malaysian Insight mengungkapkan Najib juga diduga menyewa jasa penuntut umum Matthew Schwartz.

Schwartz baru saja dinobatkan sebagai penuntut umum tahun ini versi Federal Law Enforcement Foundation, dan kini buka praktik umum. Sejumlah kasus benar pernah dituntutnya, termasuk pengungkapan skandal keuangan Bernie Madoff, yang dipenjara akibat aksi penipuannya di tahun 2009.

The Malaysian Insight menyebut semua pengacara Najib ini segera bertemu mendiskusikan skenario pembelaan hukum kliennya di Kuala Lumpur mengadang penyidikan KPK Malaysia. (*)