Kecelakaan Maut Tewaskan Korban di Sei Temiang, Batam. Polisi Kesulitan Cari Keluarga Rizky
Kecelakaan maut yang berujung kematian terhadap korbannya kembali terjadi di Kota Batam, Minggu (5/8/2018)
Penulis: Alfandi Simamora |
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kecelakaan maut dengan korbannya meninggal dunia kembali terjadi di Kota Batam.
Rizky Mustika Sari tewas di lokasi usai sepeda motor jenis matic yang dikendarainya bertabrakan dengan mobil Toyota Avanza warna hitam di jalan Diponegoro, Sei Temiang, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Minggu (5/8/2018).
Rizky tewas diduga akibat patah tulang tangan, cidera di kepala dan patah serta robek kaki kanannya.
"Korban sudah meninggal dan dari yang kita lihat secara visual, korban mengalami patah tulang di bagian tangan dan ada benjolan di bagian kepala serta patah tulang dan robek di bagian kaki kanan korban," kata seorang petugas instalasi pemulasaraan jenazah RS BP Batam, Sukur.

Sukur mengatakan, jenazah Rizky dibawa ke RS BP Batam menggunakan mobil pick up bersama seorang saksi pengendara yang berada di lokasi.
Sampai saat ini, keluarga wanita itu belum bisa di hubungi karena handphone Rizky turut rusak akibat kecelakaan itu.
"Hanya sejumlah identitas dan uang yang kami temukan dari dalam tas korban," kata Sukur.
Berdasarkan kartu identitas yang ditemukan dalam tas Rizky, diduga ia adalah warga Sagulung, Kota Batam.
Baca: Gempa 7 Skala Richter Guncang Lombok. BMKG Sebut Berpotensi Tsunami
Baca: Hasil MotoGP Ceko 2018 - Dovi Asapi Lorenzo dan Marquez. Di Mana Rossi?
Baca: BREAKINGNEWS! Gempa Berkekuatan 7 SR Guncang Lombok
Sekitar instalasi pemulasaraan jenazah RS BP Batam juga tampak sejumlah anggota Ditpam BP Batam berjaga-jaga.
Sampai pukul 20:00 WIB, keluarga Rizky belum juga bisa dihubungi pihak Satlantas Polresta Barelang.
"Sampai saat ini kami masih mencari keluarga korban, dan mencari tahu dari hp korban dan identitasnya," kata Kanit Satu Lakalantas Polresta Barelang, Bripka Gunawan saat berada di kamar jenazah RS BP Batam Minggu malam.
Gunawan mengatakan bahwa dari keterangan dokter yang memeriksa korban, diduga kuat korban meninggal karena benturan di kepala yang hingga mengalami benjolan sebesar telur ayam.
Sedangkan luka lainnya, korban mengalami robek yang melintang lebar di bawah lutut di bagian kaki kanan, dan kedua kaki dan tangannya patah.
"Dari keterangan dokter dan penjaga kamar jenazah yang membuat korban meninggal akibat benturan di kepala yang saat ini di bagian kepada korban ada benjolan dan memar," kata gunawan.
Gunawan pun meyampaikan, bahwa saat ini pihak kepolisian masih mencari keberadaan rumah korban di sagulung sesuai dengan alamat yang tertera di ktp korban.
Akan tetapi belum dapat dipastikan rumah korban sesuai dengan KTP.
" Sebab kita ketahui sendiri penduduk Batam rata-rata sering pindah-pindah namun tetap di berada di Batam," ujarnya.
Sementara itu, dari identitas korban yang ada di meja marmer kamar jenazah, Rizky diduga adalah mahasiswa Universitas Putra Batam, jurusan Akuntansi angkatan 2015. (*)