Curiga Tengah Malam Berduaan di Warung, Imigran Pengungsi Digerebek Warga di Bintan

TRIBUNBINTAN.COM, BINTAN -  Warga menggrebek salah satu warung di Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Kamis (9/8/2018) malam sekitar jam 23.00 WIB.

Penggerebekan karena warga mencurigai di dalam kamar warung itu, ada sepasang laki-laki dan perempuan yang bukan pasangan suami-istri. 

Baca: Tangkap Basah Pacarmu yang Selingkuh dengan Fitur WhatsApp Berikut Ini

Baca: Karena Ingin Menikah Lagi, Wanita di Aceh Bersekongkol dengan Selingkuhan Bunuh Suaminya Sendiri

Baca: Pacar Pemuda yang Tak Datang di Hari Pernikahan Tak Kaget: Dia Sudah Sering Selingkuh

MA diketahui pria imigran yang sehari-hari tinggal di salah satu resort yang dijadikan  rumah tinggal sementara imigran pengungsi. 

Sedangkan NP adalah wanita setempat yang sudah bersuami.

NP dan MA dibawa warga ke Mapolsek Gunung Kijang pada Jumat dini hari tadi.

Kaposek Gunung Kijang, AKP Durnot P Gurning ketika dihubungi membenarkan berita tersebut.

Hanya saja, kata Durnot, kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.

Suami NP tidak mau menuntut secara hukum.

"Korban dan terlapor telah sepakat menyelesaikan masalah secara kekeluargaan yang disaksikan oleh ketua RT dan RW," kata Durnot P Gurning, Jumat (10/8/2018).

Sementara itu, Tumadi, Ketua RT setempat mengatakan, kedua orang tersebut diamankan setelah ada laporan pada Kamis malam kalau MA dan NP sedang berduaan di dalam warung.

Pelapor adalah RI, suami NP.

RI mencurigai istrinya tengah berselingkuh dengan pria lain di sebuah warung di daerah Kawal.

"Saminya sendiri tadi malam datang ke saya. Ia lapor bahwa istrinya sudah selingkuh," kata Tumadi.

Usai melapor kepada dirimya, Tumadi kemudian menyarankan agar kasus tersebut diselesaikan di kantor polisi.

Setelah menerima laporan aduan dugaan perselingkuhan,  polisi pun ke lokasi bersama warga.