Baru 11 Tahun, Gadis Ini Tingginya 2 Meter Lebih, Pemain Basket NBA Pun Lewat
Akan sangat mudah mengenali Zhang Ziyu karena ia begitu menonjol dibandingkan teman-temannya
TRIBUNBATAM.id - Akan sangat mudah mengenali Zhang Ziyu karena ia begitu menonjol dibandingkan teman-temannya.
Zhang Ziyu menjulang tinggi di antara teman-teman sebanyanya yang bersekolah di Sekolah Dasar Kebudayaan Timur di Jinan, China.
Dikutip dari Odditycentral.com (23/11/2018), ia baru duduk di kelas enam SD, usianya juga masih 11 tahun.
Tapi Ziyu sudah memiliki tinggi badan yang tak biasa, yakni 210 cm atau 2,1 meter.
Baca: UPDATE! Hasil Arema FC vs Barito Putera - Singo Edan Sementara Unggul 2-0 atas Barito Putera
Baca: Penemuan Mayat Dalam Mobil di Kalsel - Korban Ditusuk Gunting Residivis Karena Sakit Hati
Baca: Pertarungan Sengit Dua Perebut Tahta. Persija vs Sriwijaya, PSM vs Bali United, Siapa Juara?
Baca: Korban Berlumuran Darah dan Suami Histeris. Simak 8 Fakta Penemuan Mayat dalam Mobil di Kalsel
Banyak yang menganggap ia adalah gadis tertinggi di dunia.
Orangtua Ziyu, keduanya adalah mantan pemain bola basket profesional, dan mereka berdua tingginya sekitar 2 meter.
Jadi dapat dimaklumi mengapa tinggi Ziyu bisa mencapai dua meter juga meski usianya masih kecil.
Gen dari orangtuanya memainkan peran penting dalam perkembangan fisik Ziyu.
Ziyu selalu lebih tinggi dari semua anak-anak lainnya, dan salah satu temannya ingat bahwa di kelas pertamanya, tingginya sudah 1,6 meter.
Itu sudah jauh lebih tinggi daripada rata-rata gadis kelas enam di China.

Bahkan, jika dibandingkan dengan tinggri rata-rata pemain basket NBA, Ziyu unggul 3 inci atau 7 cm dari mereka.
Ia juga 2 inci lebih tinggi dari idolanya LeBron James, yang tingginy hanya 2,03 meter.
Ziyu juga mendapat julukan sebagai wanita 'Yao Ming', pemain basket legendaris Tiongkok yang menghabiskan sebagian besar karir profesionalnya bermain untuk Houston Rockets.
Menurun bakat dari orangtuanya, Ziyu juga dilaporkan jago bermain basket.
Ibunya mengatakan ketika ia pertama kali membawa Ziyu ke lapangan basket untuk melihat ayahnya, Ziyu meminta untuk ikut bermain.