KASUS BAIQ NURIL, Dipolisikan Karena Pelecehan Seksual, Mantan Kepsek SMA7 Mataram Diperiksa Polisi
Muslim, mantan kepala sekolah SMA 7 Mataram yang juga mantan atasan Baiq Nuril, diperiksa 8 jam atas laporan Baiq Nuril terkait pelecehan seksual.
TRIBUNBATAM.id - Hingga saat ini, proses hukum kasus Baiq Nuril, mantan honorer di SMA 7 Mataram masih berlanjut.
Terakhir, sang mantan kepala sekolah diperiksa polisi setelah Baiq melaporkan balik.
Dikutip Tribunjogja.com dari kompas.com, Muslim, mantan kepala sekolah SMA 7 Mataram yang juga mantan atasan Baiq Nuril, diperiksa selama delapan jam atas laporan Baiq Nuril terkait pelecehan seksual secara verbal.
Muslim diperiksa penyidik Polda NTB dari pukul 15.00 WITA hingga 22.00 WITA.
Muslim yang kini menjabat kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Kota Mataram tersebut hanya melihat sekilas ke arah wartawan yang berkumpul saat keluar dari ruangan Kasubdit IV Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTB, Selasa malam (27/11/2018).
Baca: KASUS BAIQ NURIL - Kejagung Tunda Eksekusi Penahanan Baiq Nuril. Ini Alasannya!
Baca: Hotman Paris Nilai Penyadapan Baiq Nuril Mirip KPK, Minta Ketua DPR Turun Tangan
Baca: Pasangan Crazy Rich Surabayan Foto Prewedding di 5 Benua, Intip Foto-foto Mereka Saat di Paris
Saat diperiksa, Muslim didampingi tiga kuasa hukumnya. Muslim sebenarnya telah selesai diperiksa pukul 22.00 WITA, tetapi keluar ruangan tim penyidik pukul 22.50 WITA lantaran dia membaca dengan seksama Berita Acara Pemeriksaan (BAP)-nya sebelum menandatanganinya.
Kepada wartawan yang berkumpul, Muslim hanya tersenyum dan meminta wartawan bergeser untuk memberinya jalan.
Dia tak mau berkomentar seputar kasusnya dan mengatakan mengantuk usai diperiksa 8 jam.
"Ayolah, jangan dihadang, kita ngantuk ini," kata Muslim.
"Silahkan sama pengacara saya," lanjutnya sembari memisahkan diri dengan tim kuasa hukumnya.
"Saya tidak akan membantah apapun yang dikatakan itu, saya tidak mau berkomentar apapun,” kata Muslim yang terus didesak wartawan sambil menuju mobilnya.
"Cukup sudah saya mau pulang ini,” tegasnya.
Karmal Maksudi, salah seorang kuasa hukum Muslim, mengatakan kliennya membantah semua tuduhan yang ditimpakan Baiq Nuril.

"Tidak ada seperti yang dituduhkan itu..apa yang dituduhkan itu tidak benar, tidak benar," kata Karmal.
Berulang kali Karmal menyebut tidak ada pelecehan seksual yang dilakukan Muslim terhadap Baiq Nuril, termasuk pelecehan secara verbal,