Takut Ketahuan 2 Pelajar SMK Nekat Kubur Bayi Mereka Hidup-hidup. Akhirnya Terbongkar Karena Hal Ini

Dua remaja yang terlibat hubungan bebas nekat menguburkan bayi mereka yang baru lahir hidup-hidup karena takut ketahuan.

Surabaya.Tribunnews.com/M Taufik
Pelaku ketika diamankan di Polsek Sedati, Sidoarjo. Cerita dan Terungkapnya Dua Pelajar SMK Sidoarjo Kubur Bayi Perempuan Hidup-hidup. Kedua pelajar pengubur bayi adalah orangtuanya sendiri. 

TRIBUNBATAM.id - Seorang pelajar sebuah SMK di Kabupaten Sidoarjo berinisial RM tertangkap basah oleh warga sedang menguburkan bayinya di sebuah makam.

Setelah ditangkap, tindakan sadis RM dan kekasihnya yang ternyata mengubur bayi mereka hidup-hidup akhirnya terbongkar.

Terbongkarnya ulah pasangan yang masih berstatus pelajar ini bermula saat tersangka RM hendak memindahkan lokasi penguburan bayinya.

Awalnya, bayi dikubur hidup-hidup di makam Dusun Wagir pada hari Minggu lalu.

Baca: CATAT! Ini Deretan Tipe Handphone yang Tak Bisa Lagi Pakai Aplikasi WhatsApp Sejak 1 Januari 2019

Baca: Armand Maulana dan Ari Lasso Ternyata Masuk Daftar Artis yang Ditawari Manggung di Tanjung Lesung

Baca: Jumlah Tenaga Kerja di Bintan Tahun 2018 Sebanyak 35.834 Orang, Lebih Tinggi dari 2017

Baca: HOAKS. Berita Ancaman Tsunami Susulan di Banten Diklarifikasi BMKG Sebagai Berita Hoaks

Baca: Geram Hidung Dian Nitami Dihina, Anjasmara Akhirnya Polisikan Corissa Puteri

Bayi malang yang sudah meninggal dunia tersebut hendak dipindahkan kuburannya ke makam Desa Gisik Cemandi, Kecamatan Sedati, Sidoarjo, Selasa (1/1/2019).

Setelah mengubur bayinya hidup-hidup, RM rupanya gelisah.

Ia memutuskan untuk mendatangi lokasi penguburan anaknya.

Ia pun membongkar makam tersebut.

Dan ketika memakamkan bayinya itulah, aksinya ketahuan warga.

Selanjutnya, peristiwa itu kemudian dilaporkan ke polisi.

Hingga akhirnya, kasus tersebut terungkap.

Polisi mendatangi lokasi kemudian membongkar kuburan bayi malang itu.

Jenazah kemudian dibawa ke rumah sakit pada Selasa (1/1/2019) tengah malam.

"Saat diamankan polisi, ari-arinya (bayi tersebut) masih menempel," ungkap Kapolsek Sedati, AKP I Gusti Made Merta.

Jenazah bayi dibawa ke RSUD Sidoarjo untuk menjalani pemeriksaan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved