Apa Isi Muatan yang Dibawa Ethiopian Airlines? Ini Penjelasan Danlanud Raja Haji Fisabilillah

Pesawat Cargo Ethiopian Airlines Yang Dipaksa Turun Pesawat Tempur F-16 Membawa Muatan 2.000 Kg. Apa Isinya?

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kru Pesawat Ethiopian Airlines yang dipaksa mendarat di Bandara Hang Nadim Batam, sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh pihak berwenang.

Sehingga, hingga saat ini, pesawat kargo asal Ethiopia tersebut masih belum diizinkan untuk terbang meningggalkan bandara Hang Nadim Batam.

"Masih dalam pemeriksaan. Ini bentuk penindakan ketegasan dari kami dalam menjaga daerah teritorial udara Indonesia," kata Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang, Kolonel (Pnb) Elistar Silaen saat dihubungi Tribunbatam.id, Rabu (16/1/2019).

Ditegaskannya, saat ini pemeriksaan masih dilakukan di Bandara Hang Nadim Batam. Pemeriksaan pun dilakukan pihak PPNS Kemnhub RI.

"Sejauh ini masih diperiksa oleh PPNS Kemenhub," katanya.

Terkait barang bawaan yang ada dalam pesawat cargo tersebut, Elistar memastikan tidak ada bahan berbahaya di dalam muatan pesawat tersebut.

• Pilot Jet Tempur F16 TNI Paksa Ethiopian Cargo Turun di Batam, Ini Kehebatan Kapten Barika Hamka

• 7 Fakta Pesawat Tempur F16 TNI Paksa Ethiopian Cargo Mendarat di Hang Nadim Batam

• Pesawat Tempur TNI F16 Paksa Ethiopian Cargo Mendarat di Batam, Rute Terbang ke Hongkong

• Foto-foto Pemeriksaan Pilot Ethiopian Air yang Dipaksa Mendarat Oleh Pesawat Tempur TNI AU di Batam

FOLLOW JUGA:

Namun mengenai apa saja isi muatan tersebut, Elistar menyebut pihaknya tidak berwenang untuk memeriksanya.

"Kita fokus penindakan pelanggarannya, untuk muatan cargo, kita pastikan  tidak ada barang berbahaya," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, dua pesawat tempur F16 TNI AU memaksa turun pesawat Ethiopian Cargo, di Bandara Hang Nadim Batam, Senin (14/1/2019).

Pesawat asing bernomor registrasi ET-AVN di bandara Hang Nadim, Batam karena memasuki wilayah kedaulatan udara Indonesia.

Radar TNI AU mendeteksi pesawat Ethiopian cargo melintasi udara kawasan Pekanbaru sedang terbang rendah di bawah rata-rata.

Kemudian pihak TNI AU melakukan koordinasi kepada pihak Ethiopian Cargo, bahwasanya dia akan berangkat ke Hongkong.

• LANGKA! Supermoon Kali Ini Bakal Dibarengi Gerhana Bulan. Ini Wilayah yang Bisa Melihat dengan Jelas

• Bagasi Citilink Segera Berbayar, Ini Alasan Manajemen Citilink Hapus Layanan Bagasi Gratis

• UPDATE TERBARU - Hari Ini (16/1) Bagasi Lion Air Masih Gratis, Cek Jadwal Mulai Berlakunya

• Aris Idol Ditangkap saat Pesta Sabu. Perjalanan Kehidupan Januarisman dari Pengamen hingga Artis

Namun tidak ada rute melintasi udara Indonesia.

Curiga dengan hal tersebut, kemudian TNI AU melakukan pengejaran dan meminta turun paksa pesawat Cargo asing ini.