Sekali Sentuh, Supriadi Tak Sadar Serahkan Rp 6 Juta ke Orang Lain di Tanjungpinang

TRIBUNBATAM.id - Supriadi menjadi korban hipnotis di kawasan Bintan Center Tanjungpinang Selasa (19/2/2019) lalu.

Supriadi harus kehilangan uang Rp 6 juta akibat ditepuk oleh orang tak dikenal.

Polres Tanjungpingpinang menerima laporan orang terkena hipnotis bernama Supriadi.

Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Efendri Ali dikonfirmasi menyebutkan bahwa saat itu salah seorang pelaku tiba-tiba menyentuh pundaknya.

Tak lama korban diminta menuruti keinginan pelaku menuju ke daerah mata kucing Tanjungpingpinang Timur.

"Pelaku menyentuh pundak dan menunjukkan suatu barang. Kemudian korban Supriadi diminta untuk mengikuti pelaku ke daerah jalan Mata Kucing. Dengan sukarela pelaku menyerahkan uang setelah ditunjukkan sebuah benda yang korban sendiri tidak tahu," kata Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Efendri Ali dikonfirmasi di Tanjungpinang, Senin (20/2).

• Seorang Karyawan Swalayan di Tanjungpinang Jadi Korban Hipnotis. Sekali Kirim Pulsa Rp 9 Juta

• Bayi Chanco, Menghipnotis Dunia dengan Rambut Super Lebat, Kini Jadi Model Shampo Internasional

Berawal salah seorang pelaku berkendara menanyakan jalan protokol kepala korban.

Tak lama berpura-pura bertanya, satu pelaku lain muncul dari belakang menepuk pundak sembari menunjukkan benda keramat.

Hingga akhirnya korban mengukuti perintah pelaku dan dibawa ke jalan Mata kucing.

Lebih lanjut, seteleh menyerahkan uang korban merasa aneh langsung menuju ke Masjid tak jauh dari lokasi.

Tak lama korban sadar langsung mengejar pelaku. Pelaku kemudian dikejar dan berhasil ditemukan. Pelaku saat itu berdua.

Korban dan pelaku sempat terjadi duel adu pukul. Namun korban kalah dan pelaku berhasil kabur.

• Foto-foto Penumpukan Paket Barang Kiriman di Kantor Pos Batam Center, Jumlahnya Ribuan Paket

• CATAT! Untuk Sementara Tak Bisa Kirim Handphone Keluar Batam, Ini Alasannya!

"Sempat terjadi semacam perkelahian. Namun pelaku dua orang dan korban sendiri, pelaku tidak bisa ditangkap oleh korban," katanya.

Sementara itu kendaraan bermotor korban sempat tertinggal ketika korban berusaha melarikan diri.

Polisi juga telah melacak identitas kendaraan bermotor.