Perluas Jaringan Penerbangan, Sriwijaya Air Bidik Market di Kawasan Regional

TRIBUNBATAM.id - Dalam rangka memperluas jaringan penerbangan dan meningkatkan market share, dalam waktu dekat Sriwijaya Air berencana akan membuka beberapa rute penerbangan baru di kawasan regional.

Direktur Utama Sriwijaya Air Joseph Adriaan Saul mengatakan ada beberapa rute di Asia yang akan dijelajah Sriwijaya Air.

“Target kami Sriwijaya Air akan melayani penerbangan ke Manila, Bangkok dan Australia seperti Kupang-Darwin PP dan Lombok-Perth PP,” kata Joseph Adriaan Saul.

Lebih lanjut dia mengatakan Sriwijaya Air juga berencana akan melebarkan sayap dengan memperkuat penerbangan menuju Tiongkok.

“Selain dari Denpasar, kami juga akan membuka penerbangan ke Tiongkok dari Manado,” lanjutnya.

• Tawarkan Paket Romantis TraveLove Selama Februari 2019, Ini Keuntungan Program Baru Sriwijaya Air

Sriwijaya Air memastikan rencana ekspansi rute penerbangan di kawasan regional ini didasari sejumlah pertimbangan.

Selain tekad meraih sertifikasi IOSA dan Skytrax, kinerja Sriwijaya Air hingga akhir Quartal I ini pun menunjukkan adanya peningkatan.

Secara operasional, Sriwijaya Air saat ini membukukan catatan yang positif.

Namun demikian capaian ini diakui karena adanya kerjasama operasi atau kerjasama managemen antara Sriwijaya Air dengan Garuda Indonesia Group salah satunya Garuda Maintenance Facility Aero Asia.

“Dengan support dari GMF-AA, On Time Performance Sriwijaya Air sudah mulai meningkat dari rata-rata 65 persen menjadi hampir 80 persen. Target kami adalah 85 persen,” terang Joseph Adriaan Saul.

Luncurkan Layanan Kelas Ekonomi Premium

Sejalan dengan rencana ekspansi dan raihan positif diatas, dalam waktu dekat ini Sriwijaya Air pun akan meluncurkan sebuah layanan baru yaitu kelas ekonomi premium. Layanan ini ditujukan untuk focus membidik para kaum millennial atau pasar bisnis anak muda.

Menurut Joseph Adriaan Saul, karakteristik anak-anak millennial saat ini mayoritas menyukai wisata petualangan dan kuliner.

Hal tersebut menjadi salah satu pasar yang cukupmenguntungkan bagi operator penerbangan.

“Tak bisa dipungkiri saat ini keberadaan kaum millennial sangat menjanjikan bagi kami. Dengan demikian Sriwijaya Air berusaha memberikan pengalaman yang berkesan dengan menghadirkan alternative layanan kelas yang lebih eksklusif dibandingkan kelas lainnya,” jelas Joseph Adriaan Saul.

Beliau menambahkan, peluncuran layanan baru kelas ekonomi premium Sriwijaya Air sudah di proses hingga kepihak otoritas setempat yakni Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.

“Seluruh pengajuan dan ijin sudah kami sampaikan kepada Kemenhub dan semoga bisa segera diluncurkan,” tutup Joseph Adriaan Saul.(*)