Mayat Tanpa Kepala Dalam Koper Dihabisi di Sebuah Warung. Tubuhnya Dibuang, Kepala Disimpan
Kedua pelaku menghabisi nyawa korban. Mayat korban pun dimutilasi di warung itu, kemudian potongan tubuhnya dimasukan ke dalam koper
TRIBUNBATAM.ID, SURABAYA - Lokasi pembunuhan dan mutilasi terhadap Budi Hartanto, mayat tanpa kepala dalam koper, akhirnya terungkap.
Dua pelaku melakukan pembunuhan sadis terhadap guru honorer Budi Hatono di sebuah warung di Jalan Surya, Kediri.
Bahkan, salah satu pelaku memesan warung itu beberapa hari sebelum aksi pembunuhan disertai mutilasi terhadap Budi Hartanto tersebut.
• Pesan Kamar 4 Jam hingga Kondom Bekas, Simak 7 Fakta Wanita Tewas dengan 27 Tusukan di Wisma Benhil
• Keseharian Pelaku Mutilasi Mayat Tanpa Kepala Dalam Koper, Sering ke Rumah Orangtuanya di Blitar
• Gadis Kembar Diperkosa Ayah Tiri saat Ibu Tak di Rumah, Korban Malu Bergaul hingga Ingin Bunuh Diri
Kabid Humas Polda Jatim, Kombespol Frans Barung Mangera, menyebut di warung tersebut kedua pelaku, menghabisi nyawa korban. Mayat korban pun dimutilasi di warung itu, kemudian potongan tubuhnya dimasukan ke dalam koper.
"Warung itu disewa oleh AP yang kami tangkap di Jakarta tadi," ungkapnya.
Setelah dihabisi dan dimutilasi, guru honorer itu akhirnya dibuang ke pinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Udanawu, Blitar, Rabu (3/4/2019) silam.
Barung Mangera menyebut hari ini AP yang ditangkap di Jakarta, akan diberangkatkan ke Kediri.
Penyidik Polda Jatim akan lakukan rekonstruksi adegan pembunuhan di lokasi tersebut.
"Sepertinya besok, Sabtu, baru kami rilis," katanya.

Sekadar diketahui, sesosok mayat ditemukan di dalam koper yang tergeletak di pinggir sungai bawah Jembatan Karanggondang, Udanawu, Blitar, Rabu (3/4/2019).
Mayat berjenis kelamin laki-laki itu bernama Rudi Hartanto (28), warga Jalan Taman Melati, Tamansari, Kediri.
Ia dikenal pendiam, dan berprofesi sebagai guru kesenian di SDN Banjarmlati yang berstatus sebagai guru honorer.
Setelah sembilan hari berlalu, misteri pembunuhan sadis mayat tanpa kepala di dalam koper di Blitar akhirnya terungkap.
Budi Hartanto (28), guru honorer asal Kediri yang dibunuh dan tubuhnya ditemukan sudah jadi mayat tanpa kepala di dalam sebuah koper dimutilasi oleh dua orang.
Bahkan, kepala Budi Hartono disimpan oleh pelaku selama sembilan hari, sampai akhirnya ditangkap oleh polisi.
• Pelaku Mutilasi Guru Honorer Budi Hartanto di Blitar, Baru Jualan Nasi Goreng, Orangnya Melambai
• Potongan Kepala Guru Honorer Budi Hartanto Ditemukan di Sungai, Kasus Mutilasi di Blitar
• BREAKINGNEWS Polisi Tangkap Pelaku Mutilasi Guru Honorer Budi Hartanto
Proses penyimpanan itu, ungkap Barung, dilakukan dengan cara dipendam dalam sepetak bidang tanah di kawasan tersebut.