VIDEO Klarifikasi Mahfud MD Pernyataannya Soal Garis Keras Melalui Mahasiswa Aceh di Yogyakarta

Video Klarifikasi Mahfud MD Pernyataannya Soal Garis Keras Melalui Mahasiswa Aceh di Yogyakarta

TRIBUNBATAM.id - Sejumlah mahasiswa dan santri Aceh yang sedang menempatkan pendidikan Pascasarjana di Yogyakarta, Selasa (30/4/2019) menemui mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Prof Mahfud MD. 

Diberitakan sebelumnya, Mahfud MD menyebut Aceh adalah salah satu daerah yang memenangkan Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019.

Menurutnya, kemenangan Prabowo-Sandi di Aceh karena Aceh tergolong provinsi 'garis keras'.

Pernyataan tersebut disampaikan Mahfud MD dalam sebuah wawancara di salah satu stasiun televisi. Video berdurasi sekitar  satu menit tersebut beredar di media sosial.

Ini penggalan pernyataan Mahfud MD dalam video tersebut.

• Profil Bupati Talaud Sri Wahyumi Manalip. Hobi Motor Trail Hingga Rekor Naik Jetski 13 Jam

• Bupati Sri Wahyumi Manalip Kepala Daerah Perempuan Kesembilan yang Terjerat Korupsi. Ini Daftarnya

• Eddy Riwanto dan Istri Terdaftar Jadi Peserta Haji Tahun Depan, Istri: Padahal Doa Panjang Umur

"Tapi kalau lihat sebarannya di beberapa provinsi-provinsi yang agak panas, Pak Jokowi kalah. Dan itu diidentifikasi tempat kemenangan Pak Prabowo itu adalah diidentifikasi yang dulunya dianggap provinsi garis keras dalam hal agama misal Jawa Barat, Sumatera Barat, Aceh dan sebagainya, Sulawesi Selatan juga".

Adapun mahasiwa asal Aceh yang datang dan menemui Prof Mahfud MD adalah.

Heri Maulizal (Ketua HIMPASAY)

Zulfan Febrian (Ketua TPA)

Raman Dhawis Sandika (Himpasay)

Fadli (Sekjend KMPAN)

Muhammad Iqbal (Himalaya)

Ridho (Santri) 

Muhajir Al-Fairusy (MAA)

Darul Faizin (Santri)