BATAM TERKINI
Bawa Alat Tes Khusus, BPOM Kepri di Batam Sidak Ke Sejumlah Penjual Takjil, Ini Hasilnya
BPOM Kepri di Batam melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke tempat penjual takjil untuk memastikan keamanan makanan yang dijual.
Penulis: Endra Kaputra |
lihat foto
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Untuk memastikan makanan yang dijual para pedagang takjil tidak mengandung bahan berbahaya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kepri di Batam melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke tempat penjual takjil.
Kepala BPOM Kepri Yosef Dwi Irwan kepada Tribunbatam.id menyampaikan, sidak ini dilakukan pada Selasa, (7/5/2019) kemarin sore
"Petugas kita menyisir sentra takjil di sekitar kawasan Batu Besar, Nongsa Batam saat itu," katanya, Rabu (8/5/2019)
Disampaikannya, ada sebanyak 27 sampel Pangan jajan buka puasa atau yang lebih dikenal dengan takjil dilakukan pengujian menggunakan rapid test kit
"Di antaranya seperti aneka kudapan (tahu goreng, martabak, risoles), aneka kue basah, cendol, kurma, ayam goreng, ikan, siomay, batogor, lontong, kerupuk, es buah, dan lainnya," ucapnya.
Ia pun menyebutkan, alat uji cepat ini dapat segera diketahui ada tidaknya kandungan bahan berbahaya dalam pangan.
"Alhamdulillah seluruh sampel pangan yang diuji seluruhnya bebas dari bahan berbahaya seperti formalin, boraks, rhodamin B dan methanil yellow," sebutnya.
• Setelah Avengers : End Game, Ada 8 Film Marvel yang Akan Rilis hingga Tahun 2020, Berikut Jadwalnya
• BREAKINGNEWS - Pria Tewas Tertimpa Pohon Sebelum Hujan Deras dan Angin Kencang di Batam
• Ariana Grande Pasang Foto Berdua Jungkook BTS di Ponsel Setelah Bertemu di Konser
• Wanita Ini Meninggal Setelah Digigit Anjing Kesayangan, Padahal Sudah Punya Rencana untuk Nikah
• Pelihara 12 Ekor Anjing, Wanita Ini Meninggal Dunia Usai Digigit Anjing Peliharaannya Sendiri
Dikatakannya, sidak tersebut dilakukan dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat muslim selama menjalankan ibadah Ramadhan.
"Dalam sidak ini pun kita juga melakukan edukasi secara langsung dan penyebaran leaflet tentang arti pentingnya keamanan pangan kepada masyarakat dan penjual takjil," katanya
"Kegiatan pengawasan keamanan pangan takjil akan terus kita lakukan di sejumlah wilayah Kota Batam dan seluruh Kabupaten, atau kota di Kepri," tambahnya. (tribunbatam.id/endra kaputra)
