Tersulut Emosi, Pria Ini Bunuh Bocah 10 Tahun Karena Berkelahi Dengan Anaknya di Sekolah
Cuma karena anaknya bertengkar disekolah, Pria ini emosi dan datangi sekolah anaknya. Mirisnya lagi, bukan menyelesaikan permasalahan ia malah mencar
TRIBUNBATAM.id - Cuma karena anaknya bertengkar disekolah, Pria ini emosi dan datangi sekolah anaknya.
Mirisnya lagi, bukan menyelesaikan permasalahan ia malah mencari anak yang berkelahi dengan anaknya tersebut dan kemudian menikamnya.
Anaknya bertengkar di sekolah menjadikan lelaki ini emosi hingga mendatngi sekolah tempat anaknya belajar.
Bukannya diselesaikan secara baik-baik, ia malah menikam bocah 10 tahun yang menjadi lawan anaknya itu dengan sebilah pisau.
• Kivlan Zen Penuhi Panggilan Polisi Terkait Tuduhan Makar, Mengaku Siap Jalani Pemeriksaan
• Game Internal Persib Bandung Banjir Gol, Robert Rene Alberts: Beautiful, Ini Bagian yang Terbaik
• Tidur Beralas Kardus Hingga Tawaran Rp 700 Juta, Ini Kisah 23 Hari Petugas PPK Sagulung Gelar Pleno
pelakunya seorang pria dari Tiongkok timur.
Ia kini telah ditahan karena dicurigai menikam seorang bocah lelaki berusia 10 tahun sampai mati.
Diduga pembunuhan itu merupakan buntut dari pertengkaran antara korban dan anak perempuan tersangka yang berada di kelas yang sama di sekolah.
• ARMY, Adam Levine Tanya Soal Rasanya Sepanggung Sama BTS Kepada Charlie Puth, Kode Mau Kolaborasi?
• Ungkap bisa Keliling Dunia Tanpa Jadi Penyanyi, Ternyata Ini Bisnis Syahrini Sebelum Terkenal
Dilansir dari Asia One (11/5/2019), polisi di distrik Xinzhou, Shangrao, provinsi Jiangxi, mengatakan pada hari Sabtu bahwa seorang pria berusia 41 tahun, yang mereka identifikasi sebagai Wang, telah ditahan.
Dalam sebuah pernyataan di Weibo, media sosial di Tiongkok, biro kepolisian mengatakan petugasnya menanggapi panggilan pada hari Jumat (10/5) pagi mengatakan seorang murid di Sekolah Dasar kelas 5 Shangrao telah ditusuk.
Korban, yang bermarga Liu, dibawa ke rumah sakit untuk perawatan darurat tetapi dokter tidak dapat menyelamatkannya.
Penyelidikan awal menetapkan bahwa Wang pergi ke sekolah dengan tujuan menyerang bocah itu setelah mendengar pertengkaran antara Liu dan putrinya, kata laporan polisi.

Meski tidak menguraikan tentang perselisihan itu, tetapi mengatakan Wang telah mengakui perbuatan kejinya.
Dalam sebuah laporan oleh The Beijing News, Hou Xiaoxian, kepala biro pendidikan Shangrao, mengatakan bahwa polisi dan pejabat pendidikan telah memulai penyelidikan tentang penyebab tragedi itu.
Laporan surat kabar itu mengatakan bahwa para psikolog telah dibawa untuk memberikan konseling bagi murid dan guru, karena beberapa di antaranya telah menyaksikan serangan fatal itu.
Sedangkan tempat kejadian perkara (TKP) yang merupakan ruang kelas bocah itu sementara ditutup, kata Hou.