Kencan Tak Mau Bayar Rp 1,2 Juta, PSK Teriak. Pria Ini Malah Hilang Rp 1,8 Juta Dikeroyok Warga
Seorang pria beristri menolak membayar Rp 1,2 juta seusai berhubungan badan, akhirnya babak belur dihajar massa setelah ceweknya menjerit
TRIBUNBATAM.ID, PALEMBANG - Seorang pria beristri menolak membayar Rp 1,2 juta seusai berhubungan badan, akhirnya babak belur setelah ceweknya menjerit.
Kasus itu terjadi di sebuah kos di Palembang, Sumatera Selatan.
Riko (27), pria beristri itu kini batal mudik ke Cianjur, Jawa Barat karena harus berurusan dengan polisi.
• Viral. Pesan Terakhir Pemudik yang Tewas Kecelakaan, Padahal Tinggal Selangkah Lagi Tiba di Rumah
• Alami Penurunan Penumpang di Arus Mudik Lebaran, Lion Air Tegaskan Tak Akan Turunkan Harga Tiket
• Marah Dibangunkan untuk Salat Ashar, Wanita 30 Tahun Ini Tega Bunuh Ayah Kandungnya
Riko juga mengaku malah kehilangan uang Rp 1,8 juta di dompetnya saat warga mengeroyoknya.
Peristiwa tersebut bermula dari perkenalan Riko dengan seorang wanita berinisial RR di aplikasi sosial WeChat.
Perempuan muda tersebut adalah pekerja seks komersial (PSK).
Bapak satu anak ini kemudian mengajak RR berkencan.
Setelah bertemu, lanjut Riki, mereka berdua sempat satu kali berhubungan badan.
Namun, RR menolak Riko menginap dan tetap meminta bayaran Rp 1,2 juta.
“Dari situlah saya marah. Saya sudah coba bicara baik-baik sama cewek itu, tapi dia tetap berkeras mau dibayar Rp 1,2 juta untuk short time.
Jelas saya keberatan, jadinya khilaf dan dia saya tampar lalu cekik lehernya,” katanya.
Pada saat itulah, RR berteriak sehingga seluruh penghuni kos-kosan serta warga sekitar datang, dan menghakimi Riko sampai babak belur.
“Seharusnya warga tanya dulu apa persoalannya, jangan asal gebuki saja. Semua uang saya Rp 1,8 juta yang ada di dompet juga hilang.
Padahal saya mau beli pakaian lebaran dan pulang menemui anak dan istri di Cianjur.