Apa Penyebab Instagram Kembali Down / Error? Pengguna Instagram Ramai-ramai Protes

Media sosial Instagram kembali down atau error pada Jumat (14/6/2019) pagi waktu Indonesia. Pengguna ramai-ramai protes

cbs58.com
Instagram dikabarkan down, kenapa? 

TRIBUNBATAM.id- Media sosial Instagram kembali down atau error pada Jumat (14/6/2019) pagi waktu Indonesia.

Ketika pengguna mencoba mengakses Instagram melalui aplikasi mobile, muncul pesan berbunyi, "Couldn't refresh feed (tidak dapat menyegarkan umpan)".

Sementara melalui desktop, muncul pesan berbunyi, "Sorry, something went wrong (Kami mohon maaf, terjadi kesalahan)".

Masalah Instagram kembali down atau error terjadi tak hanya di Indonesia, namun secara global.

Apa penyebab Instagram kembali down atau error? Pengguna ramai-ramai pakai #instagramdown.

Dikutip dari laman Cnet.com, situs Down Detector mencatat lebih dari 38 ribu laporan pada jam 3:00 malam Waktu Standar Pasifik.

Terkait dengan masalah ini, Instagram belum menyampaikan pernyataan soal berapa lama media sosial tersebut error atau down, kapan akan pulih.

Pengguna Instagram lalu membanjiri Twitter dengan tagar #instagramdown.

BREAKINGNEWS. Dua Warga Lingga Terseret Arus Laut, Tim SAR Masih Lakukan Pencarian

8 Cara Memulihkan Isi Dompet Usai Lebaran, Satu di antaranya Utamakan Bayar Utang

Prabowo Tidak Hadir di Sidang Perdana Gugatan Pilpres, Ketua Tim Hukum Prabowo - Sandiaga Bilang Ini

Luka Modric Tolak Kasih Nomor Punggung 10, Eden Hazard Dikenalkan Tanpa Nomor di Santiago Bernabeu

Kementerian Kominfo Kembali Batasi Akses Instagram dan WhatsApp

Kementerian Kominfo RI kembali akan membatasi akses media sosial Instagram dan WhatsApp, Jumat hari ini, bersamaan dengan sidang perdana gugatan hasil Pilpres 2019.

Jika situasi memanas dan menjadi tak kondusif, Kementerian Kominfo membuka peluang untuk kembali membatasi penggunaan WhatsApp dan media sosial guna menekan penyebaran hoaks.

Hal tersebut diutarakan oleh Plt Kepala Humas Kementerian Kominfo, Ferdinandus Setu sebagaimana dilansir Kompas.com.

Menurut dia, pihak Kominfo akan melihat terlebih dahulu seperti apa eskalasi berita hoaks yang beredar melalui media sosial pada besok hari hingga pengumuman keputusan sidang.

Ferdinandus juga mengatakan, pembatasan akses ke media sosial dapat dilakukan jika penyebaran pesan bernada hasutan meningkat dan disertai adanya kejadian yang membahayakan NKRI.

"Situasional dan Kondisional. Jika eskalasi berita hoaks dan hasutan meningkat sangat luar biasa disertai dengan kejadian di sekitar MK yang membahayakan keutuhan NKRI," ungkap Ferdinandus saat dihubungi KompasTekno, Kamis (13/6/2019).

Persib Bandung Menang 4-1 vs Persib B, Ezechiel NDouassel Cetak 2 Gol, Ini Kata Robert Rene Albert

Jelang Sidang Gugatan Pilpres di MK, Ketua KPU Arief Budiman: Kami Sudah Siap

Viral, Kakek Berusia 50 Tahun Nikahi Gadis Kelas 1 SMP, Lihat Ekspresi Wajahnya Saat di Pelaminan

Mahfud MD Jawab Soal Status Maruf Amin di Dua Bank Swasta, Sampai pada Poin Ini, Yusrl Izha Tertawa

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved