Turis Korea Dijambret di Batam, ASITA Minta Semua Pihak Jaga Keamanan Kota Batam
Sekretaris Jenderal DPD Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) Kepri, Febriansyah, meminta petugas keamanan di Batam memberikan
Penulis: Dewi Haryati | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, BATAM- Sekretaris Jenderal DPD Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) Kepri, Febriansyah, meminta petugas keamanan di Batam memberikan perhatian serius terhadap turis-turis yang datang ke Batam.
Mengingat unsur pertama dalam sapta pesona pariwisata, yakni soal keamanan, baru setelahnya soal ketertiban, indah, ramah tamah dan kenangan.
"Kita mohon bantuan dan perhatian dari petugas keamanan," kata Febri dimintai tanggapannya, Selasa (2/7) malam.
Menyoal kejadian jambret yang menimpa Lee, turis asal Korea Selatan di Batam, dikatakan, bukanlah sesuatu yang selalu terjadi, dan bisa terjadi dimana saja.
• Puluhan Pekerja Keluhkan Kebijakan DLH yang Lenyapkan Upah Mereka Rp 100 Ribu Setiap Hari
• Sebulan Kepergian Ani Yudhoyono, Aliya Rajasa Unggah Foto Lawasnya dengan Sang Mertua, Ini Katanya
• Pelaku Pencetak Uang Palsu Mengaku Sudah Sebarkan Uang Buatannya di Batam, Begini Pengakuannya
• Perkelahian di Orchard Towers Singapura, Satu Orang Tewas, 8 Ditangkap
Tidak hanya bagi turis yang sedang berwisata di Batam, atau di dalam negeri Indonesia.
Bagi turis asal Indonesia yang bepergian ke luar negeri, hal seperti ini juga mungkin saja bisa terjadi.
Karena itu, Febri juga meminta turis yang datang ke suatu negara atau daerah, mesti tetap waspada dan hati-hati.
• Gara-gara Peyek Rp200 Ribu Sestoples, Syahrini Dibanjiri Kritik, Aisyahrani Angkat Biacara
• Imigran Asing Berkeliaran Tak Menentu di Bintan, Warga Lokal Mulai Khawatir
• Pemerintah Hong Kong Bersumpah Buru Pendemo Anarkis, Beijing Ingatkan Negara Lain Tidak Ikut Campur
• Suka Minum Jamu? Jangan Lupa Berikan pada Anak, Cari Tahu Manfaat Jamu untuk Anak-Anak, yuk
"Hal seperti ini sesuatu yang tak bisa dihindari. Apalagi ekonomi saat ini lagi turun, dan berefek ke kriminalitas. Kita minta petugas keamanan dalam kondisi sekarang, lebih intensif lagi," ujarnya.
Febri juga meminta kerjasama dari masyarakat Batam, agar sama-sama menjaga kondisi keamanan dan kenyamanan di Batam, Kepri.
Febri juga tak ingin hal serupa terulang lagi.
"Kita minta kerjasama dari semua pihak. Karena saat ini Batam, Kepri sedang gencar melakukan promosi pariwisata. Kepri ini andalan pariwisata nomor 3 nasional," kata Febri. (tribunbatam.id/dewiharyati)